Nusakambangan, Pulau Kematian yang Diusulkan Ganjar Jadi Lapas Koruptor

Sabtu, 09 Desember 2023 - 17:21 WIB
loading...
Nusakambangan, Pulau...
Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo ke depan ingin menjadikan Nusakambangan juga sebagai penjara khusus maximum security untuk para pejabat korup. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Pulau Nusakambangan di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah (Jateng) sudah sejak zaman kolonial Belanda dikenal sebagai tempat memenjarakan narapidana kelas berat. Mulai dari narapidana terorisme (napiter), gembong narkoba, hingga pelaku kriminal kelas berat lainnya.

Nusakambangan juga dikenal sebagai 'Pulau Kematian', tempat mengekskusi para terpidana mati. Sejumlah terpidana mati kasus kejahatan berat di eskusi di sana. Antara lain gembong narkoba Freddy Budiman, terpidana bom Bali seperti Amrozi, Ali Gufron, dan Imam Samudra.



Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo ke depan ingin menjadikan Nusakambangan juga sebagai penjara khusus maximum security untuk para pejabat korup. Hal itu dilakukan untuk memberikan hukuman yang setimpal dan efek jera bagi koruptor.

Sikap tegas itu disampaikan Ganjar di hadapan ribuan mahasiswa saat memberikan kuliah kebangsaan di Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Jumat (8/12/2023). Gagasan Ganjar ini mendapat reaksi positif dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa, akademisi dan juga rakyat jelata.

Akademisi Universitas Airlangga (Unair) Prof Henri Subiakto mengaku sangat setuju dengan gagasan dan ide dari Ganjar Pranowo itu. Kata dia, napi kasus korupsi memang harus dihukum berat. Sebab, pidana korupsi merupakan kejahatan luar biasa.

"Saya sangat sepakat, apa yang disampaikan beliau itu bagian dari menangkap kehendak masyarakat yang sudah muak terhadap perilaku korup para pejabat. Semangat untuk menghukum tinggi seperti yang disampaikan Pak Ganjar, itu adalah keinginan atau kehendak masyarakat,” ujarnya, Sabtu (9/12/2023).

Dia mengatakan saat ini banyak aturan yang justru cenderung memberikan keringangan kepada para koruptor, sehingga membuat korupsi di Indonesia semakin marak karena efek jera bagi koruptor berkurang. Semestinya, Pemerintah Indonesia memberikan sanksi yang keras kepada pelaku korupsi, seperti di China yang memberikan hukuman mati kepada koruptor.

"Nah, dengan adanya program atau janji akan menghukum keras kepada pelaku korupsi, itu bagus. Apakah itu hukuman mati, apakah itu hukuman penyitaan harta keseluruhan dari pelaku korupsi atau sampai dibuang di Nusakambangan, misalnya begitu, itu bagus," ucap Guru Besar Unair Surabaya itu.

Dukungan serupa disampaikan Akademisi Fakultas Hukum Atmajaya Yogyakarya (UAJY), Dr Al Wisnubroto. Kata dia, itu merupakan gagasan yang bagus untuk memberikan efek jera bagi pelaku korupsi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Banyak Kader PDIP Minta...
Banyak Kader PDIP Minta Megawati Jadi Ketum Lagi
Sepakat Prabowo Bangun...
Sepakat Prabowo Bangun Tahanan Koruptor di Pulau Terpencil, KPK: Tak Perlu Makanan, Cukup Alat Pertanian
Presiden Prabowo Ingin...
Presiden Prabowo Ingin Buat Penjara Terpencil untuk Koruptor
Ganjar Ungkap Suasana...
Ganjar Ungkap Suasana Acara Ulang Tahun ke-78 Megawati di Istana Batu Tulis
Ganjar-Mahfud Kalah...
Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres 2024, Megawati: Ini Rekayasa dari Mana Pelajarannya?
Disebut Prof Romli Bisa...
Disebut Prof Romli Bisa Disangkakan Pasal Fitnah dan ITE, Begini Tanggapan Mahfud MD
Profil Habiburokhman,...
Profil Habiburokhman, Kader Gerindra yang Sebut Mahfud MD Orang Gagal
Soal Pengampunan Koruptor,...
Soal Pengampunan Koruptor, Mahfud MD: Menurut Hukum yang Berlaku Sekarang Tidak Boleh
Setara Institute Nilai...
Setara Institute Nilai Kualitas Demokrasi Pilpres dan Pilkada 2024 Rendah
Rekomendasi
Prudential Dukung Keberlanjutan...
Prudential Dukung Keberlanjutan Lingkungan di Kepulauan Seribu
PB POBSI Terus Berjuang...
PB POBSI Terus Berjuang Lahirkan Juara Dunia dari Indonesia, Kategori Junior Sudah Disabet
Demi Keutuhan Rumah...
Demi Keutuhan Rumah Tangga, Paula Verhoeven Rela Minta Maaf Saat Dimaki Depan Orang Banyak
Berita Terkini
5 Pangdam Lulusan Akmil...
5 Pangdam Lulusan Akmil 1991 Teman Satu Angkatan Panglima TNI
44 menit yang lalu
Jebolan Sepa dan Akpol...
Jebolan Sepa dan Akpol 1993 Tembus Bintang 3 Polri, Nomor 1 Wakil Kepala BSSN
6 jam yang lalu
Laporkan Ahmad Dhani...
Laporkan Ahmad Dhani ke Bareskrim, Rayen Pono Bawa 3 Bukti
10 jam yang lalu
Ahmad Dhani Dilaporkan...
Ahmad Dhani Dilaporkan ke Bareskrim terkait Dugaan Penghinaan Marga
10 jam yang lalu
Prabowo Perintahkan...
Prabowo Perintahkan Menteri Rapatkan Barisan, Cak Imin Sangkal terkait Pemilu 2029
11 jam yang lalu
Revisi UU LLAJ Dinilai...
Revisi UU LLAJ Dinilai Bisa Jadi Solusi Tertibkan Truk ODOL
11 jam yang lalu
Infografis
5 Makanan yang Memicu...
5 Makanan yang Memicu Pikun, Bisa Mengakibatkan Kerusakan Otak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved