Airlangga: Golkar Tetap Dukung Jokowi pada Pilpres 2019

Sabtu, 09 Desember 2017 - 19:02 WIB
Airlangga: Golkar Tetap Dukung Jokowi pada Pilpres 2019
Airlangga: Golkar Tetap Dukung Jokowi pada Pilpres 2019
A A A
YOGYAKARTA - Koordinator Bidang Perekonomian DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengklaim telah didukung oleh mayoritas pengurus DPD tingkat I dan DPD tingkat II untuk maju menjadi calon ketua umum Partai Golkar menggantikan Setya Novanto.

Airlangga juga memastikan jika nanti memimpin Golkar, partai berlambang pohon beringin ini tetap mendukung Jokowi maju dalam Pilpres mendatang.

“Alhamdulillah, 34 DPD tingkat I menyatakan mendukung munaslub dan (mendukung) untuk maju mencalonkan diri. Tak hanya DPD I, dari tingkat II (dukungan) sudah lebih dari 60%. Ditambah lagi ormas hampir semuanya,” terang Menteri Perindustrian ini saat menggelar jumpa pers di Gandung Pardiman Center (GPC) Imogiri Bantul, Sabtu (9/12/2017).

Airlangga juga menegaskan, jika nanti dirinya terpilih sebagai ketua umum Golkar, sikap Partai Golkar terhadap pemerintahan Jokowi tidak akan berubah. Partai warisan Orde Baru ini tetap akan mendukung pemerintahan Jokowi sampai 2019 nanti.

“Partai Golkar dalam Rapimnas lalu telah memutuskan mendukung Pak Jokowi maka meski nanti ada perubahan kepemimpinan Golkar tetap akan mendukung Pak Jokowi hingga 2019 dan tetap mencalonkan Pak Jokowi untuk maju sebagai calon Presiden 2019-2024,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebut permohonan untuk menggelar munaslub sudah disampaikan ke DPP. Namun, sejuah ini belum ada keterangan resmi kapan Munaslub akan digelar. “Baru mendapat kabar bahwa rapat pleno hari Senin, tapi kepastian dari kabar itu dalam bentuk surat undangan kami belum mendapatkan info yang lebih jauh,” teragnya.

Dedi mengaku pihaknya tetap akan memantau perkembangan di DPP karena menurutnya Munaslub merupakan kebutuhan Partai Golkar. “Munas luar biasa kebutuhan Golkar untuk melepas beban yang berat. Kalau beban lepas maka kita bisa terbang ke 2019,” terangnya.

Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar DIY Gandung Padriman mengingatkan DPP untuk mengambil langkah yang baik dalam menyelesaikan permasalahan yang menimpa Golkar saat ini. Gandung meminta DPP tidak membuat keputusan yang justru menimbulkan masalah.

“Saya mengingatkan DPP jangan sampai dalam pleno nanti mengambil keputusan yang menimbulkan masalah. Misalnya soal Ketua DPR pengganti Setya Novanto. Ketua DPR nanti dipilih dari hasil Munaslub itu,” terang tokoh senior Golkar ini.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5183 seconds (0.1#10.140)