Jadi Tim Sukses Capres, Yenny dan Nusron Wahid Dicutikan dari PBNU
loading...
Yenny Wahid dan Nusron Wahid telah dicutikan dari PBNU setelah menjadi tim sukses capres-cawapres 2024. FOTO/DOK.MPI
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ( PBNU ) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menyatakan telah mencutikan semua pengurus PBNU yang menjadi tim sukses pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) 2024. Termasuk di antaranya Yenny Wahid dan Nusron Wahid .
Untuk diketahui, Nusron Wahid yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PBNU ditunjuk menjadi Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Sementara Yenny Wahid yang menjabat Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis PBNU menjadi Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
"Iya dicutikan jadi pengurus. Iya (semua jajaran) kalau masuk ke tim resmi cuti," kata Gus Yahya saat ditemui wartawan di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (21/11/2023).
Gus Yahya mengatakan, keduanya akan dicutikan hingga presiden yang baru dilantik. Termasuk para pengurus yang maju menjadi calon legislatif di Pemilu 2024 dicutikan hingga mereka terpilih dan duduk dikursi DPR dan DPD.
"Sampai selesai sampai ada presiden dilantik sampai ada. Termasuk yang nyalon-nyalon Legislatif itu cuti semua sampai ditetapkan sebagai anggota kalau terpilih," katanya.
Instruksi itu pun telah dijalankan PBNU mulai dari pengurus pusat hingga ke bawah. "Dari pusat sampai bawah," katanya.
Untuk diketahui, Nusron Wahid yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PBNU ditunjuk menjadi Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Sementara Yenny Wahid yang menjabat Ketua Badan Pengembangan Inovasi Strategis PBNU menjadi Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
"Iya dicutikan jadi pengurus. Iya (semua jajaran) kalau masuk ke tim resmi cuti," kata Gus Yahya saat ditemui wartawan di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (21/11/2023).
Gus Yahya mengatakan, keduanya akan dicutikan hingga presiden yang baru dilantik. Termasuk para pengurus yang maju menjadi calon legislatif di Pemilu 2024 dicutikan hingga mereka terpilih dan duduk dikursi DPR dan DPD.
"Sampai selesai sampai ada presiden dilantik sampai ada. Termasuk yang nyalon-nyalon Legislatif itu cuti semua sampai ditetapkan sebagai anggota kalau terpilih," katanya.
Instruksi itu pun telah dijalankan PBNU mulai dari pengurus pusat hingga ke bawah. "Dari pusat sampai bawah," katanya.
(abd)
Explore More