Megawati Ajak Kawal Pemilu 2024, Partai Perindo Serukan Penyelamatan Demokrasi

Senin, 13 November 2023 - 19:01 WIB
loading...
Megawati Ajak Kawal...
Ketua Bidang Politik Partai Perindo, Yusuf Lakaseng angkat bicara soal pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mencium adanya indikasi kecurangan jelang Pemilu 2024. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Ketua Bidang Politik Partai Perindo , Yusuf Lakaseng angkat bicara soal pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang mencium adanya indikasi kecurangan jelang Pemilu 2024. Menurut Yusuf, hal tersebut bukan hanya sekadar indikasi, melainkan sudah terjadi.

"Kecurangan Pemilu itu bukan lagi akan terjadi tapi sudah terjadi, skandal Mahkamah Konstitusi (MK) adalah awal dari kecurangan yang terencana dan sistematis," ujar Yusuf kepada wartawan, Senin (13/11/2023).

Baca juga: Megawati: Putusan MKMK Bukti Kekuatan Moral, Meski Hadapi Rekayasa Konstitusi

Yusuf mengatakan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) telah membongkarnya dengan memberhentikan Anwar Usman sebagai Ketua MK. Anwar terbukti melakukan pelanggaran kode etik dan perilaku hakim dalam putusan perkara Nomor 90/PPU-XXI/2023 tentang syarat batas usia capres-cawapres.

Karena itu, Yusuf menilai situasi politik terkini sudah sangat memprihatinkan, bahkan para tokoh bangsa yang sudah sepuh turun gunung menyatakan keprihatinannya dan menyerukan penyelamatan demokrasi.

"Politik Machiavelli dipraktikkan secara vulgar, saya ingat betul kata Niccolo Machiavelli, filsuf ini berkata bahwa 'politik tidak ada hubungannya dengan moralitas'," tutur Yusuf yang juga merupakan Caleg DPR RI Dapil Sulawesi Tengah itu.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkapkan bahwa kecurangan pemilu akhir-akhir ini mulai terlihat. Karena itu, dia mengingatkan semua pihak jangan sampai kecurangan terjadi di Pemilu 2024. Dia mengajak masyarakat untuk mengawal Pemilu 2024 dengan nurani dan sepenuh hati.



Di samping itu, Megawati juga mengatakan hukum harus menjadi alat yang menghadirkan kebenaran. Hukum harus menjadi alat mewujudkan keadilan dan mengayomi seluruh bangsa dan negara Indonesia.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1897 seconds (0.1#10.140)