Bukan Ketum Partai, Jokowi Sulit Siapkan 'Putra Mahkota' di 2024

Kamis, 06 Agustus 2020 - 07:58 WIB
loading...
Bukan Ketum Partai, Jokowi Sulit Siapkan Putra Mahkota di 2024
Presiden Joko Widodo. Foto/Dok SINDO
A A A
JAKARTA - Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai, pada 2024 Joko Widodo (Jokowi) dianggap masa lalu, yang tak memiliki pengaruh untuk mendesain calon presiden. Karena itu, sulit bagi Jokowi untuk menyiapkan 'putra mahkota' dalam Pilpres 2024 .

"Memang Jokowi siapa? Beliau bukan siapa-siapa setelah bukan lagi presiden," kata Pangi saat dihubungi SINDOnews, Kamis (6/8/2020).

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi diduga tengah mencari penerus dirinya pada Pilpres 2024. Hal itu dikatakan pakar hukum tata negara Refly Harun dalam channel YouTube-nya. Refly mengatakan, orang yang bakal 'di-endorse' Jokowi adalah orang yang dekat di lingkaran kekuasaan. Ada tiga menteri yang berpeluang menjadi putra mahkota Jokowi, yakni Menhan Prabowo Subianto , Menko Perekonomian Airlangga Hartarto , dan Menteri BUMN Erick Thohir .( ).

Menurut Pangi, yang bakal mengatur siapa pengganti Jokowi adalah partai politik (parpol). Parpol yang akan menempatkan siapa penganti Jokowi ke depannya, karena yang bisa mengajukan calon presiden adalah partai politik, dalam hal ini ketua umum partai. Sedangkan, Jokowi hanya kader partai. "Jadi saya pikir keliru kalau ada yang mengatakan Jokowi sedang mempersiapkan putra mahkotanya, siapa orangnya?"

Lebih lanjut Pangi mengatakan, lain cerita jika Jokowi adalah ketua umum partai, maka dia yang bakal mengatur dan 'men-setting' siapa calon presiden selanjutnya yang tepat menjadi pengganti Jokowi. (Baca Juga: Capres Potensial 2024, Wajar Anies Diserang Bertubi-tubi).

"Sama halnya dengan SBY dulu setelah selesai menjabat dua periode juga nggak mampu mendesain calon presiden sesuai selera atau chemistry SBY, apakah SBY punya partai? Punya partai saja sulit untuk mendesain presiden sesuai dengan cita rasa SBY," pungkasnya.
(zik)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3121 seconds (0.1#10.140)