Sentil Pemerintah soal Riset dan Inovasi, Ganjar Pranowo: Anggaran Kita Belum 1%

Sabtu, 04 November 2023 - 21:51 WIB
loading...
Sentil Pemerintah soal...
Calon Presiden (Capres) yang diusung Partai Perindo, Ganjar Pranowo mengatakan riset dan inovasi menjadi kunci suksesnya pembangunan di Indonesia. Foto/MPI
A A A
MAKASSAR - Calon Presiden (Capres) yang diusung Partai Perindo, Ganjar Pranowo mengatakan riset dan inovasi menjadi kunci suksesnya pembangunan di Indonesia. Untuk itu, dirinya siap menaikkan anggaran negara untuk kepentingan pengembangan riset di Indonesia hingga 1% dari PDB.

Hal itu disampaikan Ganjar saat menghadiri Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) di Makassar, Sabtu (4/11/2023). Di hadapan para cendekiawan itu, Ganjar mengatakan bahwa riset masih belum menjadi prioritas negara saat ini.Baca juga: Disambut Antusias Ratusan Peserta Silaknas ICMI di Makassar: Pak Ganjar I Love You

"Buktinya, anggaran untuk riset kita itu belum ada satu persen, baru nol koma sekian persen. Dan jika dibandingkan dengan negara lain, kita kalah jauh," ujar Ganjar.

Jika terpilih nanti, kata Ganjar, pihaknya akan menaikkan anggaran riset minimal 1% dari PDB. Dengan anggaran itu, maka riset di Indonesia bisa berjalan dengan optimal.

Anggaran itu akan digunakan untuk menggerakkan perguruan tinggi, kampus, dan pemerintah menggenjot riset dan inovasi dalam berbagai hal yang menyangkut kepentingan bangsa.

"Misalnya kita bicara potensi green energy dan blue energy. Itu kan potensinya besar banget dan belum dikelola secara optimal sampai saat ini. Tapi bagaimana caranya agar kita bisa mengelola potensi itu dengan baik, ya dengan riset," jelasnya.

Tidak hanya optimalisasi potensi ekonomi yang belum dikelola, berbagai sumber daya yang ada saat ini juga bisa dikembangkan lebih optimal. Misalnya kelapa sawit yang selama ini hanya dijual dan diolah menjadi minyak.

"Kenapa tidak kita olah menjadi produk turunan lain yang punya nilai ekonomi lebih tinggi? Menjadi kosmetik misalnya, jadi obat misalnya dan lainnya. Maka penting untuk riset dikakukan, agar produk kita semua memiliki nilai tambah," tegasnya.

Belum lagi soal pangan yang selama ini masih menjadi masalah. Dengan riset yang kuat, maka Indonesia bisa menjadi negara maju sebagai penghasil pangan terbesar di dunia.

"Masa sih kita tidak bisa buat bibit unggul, buat produk beras misalnya, bisa optimal dan cukup untuk pemenuhan pangan kita tanpa harus impor. Tugaskan saja perguruan tinggi misalnya IPB atau lainnya untuk meriset. Para cendekiawan ICMI terlibat. Saya yakin pasti bisa," tuturnya.

Ganjar mengakui memang butuh waktu tidak sebentar untuk mewujudkan itu. Selain itu, anggaran yang diinvestasikan juga tidaklah kecil.

"Tapi bisa asal kita mau. Anggaran riset bisa kita naikkan kalau anggaran negara kita besar. Tidak dikorupsi dan dikelola secara digital," katanya.

Apa yang disampaikan Ganjar mendapat apresiasi dari ratusan peserta Silaknas ICMI. Mereka terlihat sangat puas dan optimistis dengan materi visi-misi yang disampaikan mantan Gubernur Jawa Tengah itu.

Baca juga: Ganjar Pranowo Bakal Prioritaskan Pendidikan di Indonesia Timur, Fokus Lahirkan SDM Unggul

"Paparan Mas Ganjar sangat inspiratif, memberikan banyak informasi yang berharga untuk kita semua. Mas Ganjar benar, semua negara maju memang sangat kuat mengembangkan bidang riset dan inovasi," ucap Dewan Pakar ICMI, Ilham Habibie.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
6 Bulan Pemerintahan...
6 Bulan Pemerintahan Prabowo, Ini 10 Menteri Berkinerja Terbaik versi IndoStrategi
Purnawirawan TNI Tuntut...
Purnawirawan TNI Tuntut Penggantian Wapres Gibran, Ini Kata Ganjar Pranowo
Banyak Kader PDIP Minta...
Banyak Kader PDIP Minta Megawati Jadi Ketum Lagi
Ganjar Ungkap Suasana...
Ganjar Ungkap Suasana Acara Ulang Tahun ke-78 Megawati di Istana Batu Tulis
Ganjar-Mahfud Kalah...
Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres 2024, Megawati: Ini Rekayasa dari Mana Pelajarannya?
Setara Institute Nilai...
Setara Institute Nilai Kualitas Demokrasi Pilpres dan Pilkada 2024 Rendah
Ganjar Pranowo Ungkap...
Ganjar Pranowo Ungkap Bunda Iffet Sempat Minta Pulang sebelum Meninggal
Melayat Bunda Iffet,...
Melayat Bunda Iffet, Ganjar: Sosok Ibu yang Mencintai Anaknya
Ganjar Pranowo Sampaikan...
Ganjar Pranowo Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Bunda Iffet
Rekomendasi
Profil Maxime Bouttier,...
Profil Maxime Bouttier, Aktor Multitalenta Sekaligus Suami Luna Maya
4 Oknum TNI Aniaya Warga...
4 Oknum TNI Aniaya Warga di Kantor Koramil Boru, Korban Dicambuk Pakai Kabel dan Direndam di Kolam
Ahmad Dhani Minta Maaf...
Ahmad Dhani Minta Maaf usai Terbukti Melanggar Kode Etik
Berita Terkini
DPR Dorong Satgas Antipremanisme...
DPR Dorong Satgas Antipremanisme Gerak Cepat Tindak Tegas Preman Berkedok Ormas
Forum Purnawirawan TNI...
Forum Purnawirawan TNI Minta Polri di Bawah Kemendagri, Anggota DPR Khawatir Jadi Alat Politik
Resmikan Gedung Baru...
Resmikan Gedung Baru IPDN, Menko AHY: Ciptakan Birokrasi Adaptif, Inovatif, dan Berkelanjutan
3 Hakim Pemberi Vonis...
3 Hakim Pemberi Vonis Bebas Ronald Tannur Divonis Hari Ini, Lebih Ringan atau Berat dari Tuntutan Jaksa?
Laznas Dewan Dakwah...
Laznas Dewan Dakwah Luncurkan Super App ZPlus, Pengelolaan Zakat Makin Profesional dan Transparan
Pentolan Buzzer yang...
Pentolan Buzzer yang Bantu Rintangi Penyidikan Sejumlah Perkara Korupsi Dibayar Hampir Rp1 Miliar
Infografis
Pemerintah Bocorkan...
Pemerintah Bocorkan Soal Potensi Harga BBM Naik per 1 Juli Nanti
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved