Pidato Lengkap Megawati saat Umumkan Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo

Rabu, 18 Oktober 2023 - 14:53 WIB
loading...
Pidato Lengkap Megawati saat Umumkan Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo
Bacapres Ganjar Pranowo, Bacawapres Mahfud MD, dan para ketua umum parpol pendukung. Foto/Azis Indra
A A A
JAKARTA - Calon Presiden Ganjar Pranowo akan didampingi Mahfud MD dalam Pilpres 2024. Pengumuman tersebut disampaikan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023).

Pasangan Ganjar-Mahfud yang didukung PDIP, PPP, Partai Perindo, dan Partai Hanura ini didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis, 19 Oktober 2023.

Berikut ini pidato lengkap Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri saat umumkan Mahfud MD jadi Cawapres Ganjar Pranowo.

"Assalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh
Salam Sejahtera untuk kita semua
Om Swastiastu, Namo Budaya, Salam Kebajikan, Rahayu.
Salam Pancasila! Merdeka! Merdeka! Merdeka!

Yang saya hormati Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan atau PPP Muhamad Mardiono. Yang saya hormati Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Bapak Oesman Sapta Odang, dan Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia atau Perindo Pak Hary Tanoesoedibjo, Mas Prananda dan Mbak Puan Maharani, Bapak Arsjad Rasjid Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo beserta Pak Sandiaga Uno.

Jadi, pasti banyak yang menanya, kenapa Pak Sandiaga Uno hadir di sini? Jangan lupa, lo, beliau adalah PPP. Kemudian Pak Andika Perkasa, Bapak Gatot Eddy Pramono, Bapak Tuan Guru Bajang, perwakilan relawan dan tentunya rekan-rekan pers yang hari ini kenapa ya saya bilang sama Monang, kenapa kok banyak amat, ya, persnya, karena bolak-balik bertanya. Kapan diumumkan, kapan diumumkan? Saya ngomongnya, sabar, sabar, dan seluruh rakyat Indonesia di mana pun yang saya cintai.

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Kuasa sehingga kita bisa berkumpul di tempat yang sangat bersejarah ini, untuk tidak lupa sejarah, tempat ini menjadi saksi, ketika kekuasan otoriter Orde Baru mencoba meluluhlantakkan Kantor Partai Demokrasi Indonesia (PDI) belum pakai Perjuangan, pada 27 Juli 1996. Rakyat Indonesia mengenang peristiwa itu sebagai tonggak penting demokratisasi di Indonesia. Melalui peristiwa itulah, kekuatan arus bawah bersatu guna mengoreksi total praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme atau yang dikenal dengan KKN.

Hadirin sekalian, anak-anakku dari PDIP dan semuanya.

Dalam seluruh perenungan saya, sosok pemimpin Indonesia tidak boleh membutakan diri terhadap sejarah. Tidak boleh juga melupakan semangat reformasi, karena ketika ada reformasi itu kalau diingat, itu bukan jalan lenggang kangkung, tapi itu pun dengan yang namanya sebuah peristiwa yang penuh cucuran air mata, darah, lalu semangat juang yang luar biasa. Dari sejarah, kita belajar bahwa pemimpin harus lahir dari gemblengan lahir batin.

Pemimpin seperti ini ditempa keteguhannya, memiliki kesetiaan pada prinsip. Kokoh pada jalan Pancasila, merakyat, visioner, dan memiliki kemampuan profesional, setidaknya telah berprestasi dalam jabatan strategis di tingkat nasional, dan memiliki pengalaman konkret di pemerintahan. Ditinjau dari karakternya, pemimpin ini selalu bergelora jiwa kemanusiaannya. Hatinya mudah tersentuh oleh penderitaan rakyat. Semangat pemimpin seperti ini yang akan selalu berkobar-kobar justru ketika menghadapi tantangan. Sosok pemimpin ini digerakkan oleh nilai-nilai moral, etika, dan selalu satu antara kata dan perbuatan.

Dengan berbagai harapan tersebut, cukup lama saya menganalisa dan berdialektika dalam alam pikir tentang apa toh yang sedang dihadapi oleh Indonesia tercinta kita, problematika yang dihadapi bangsa kita. Oleh sebab itu, terhadap tugas konstitusi agar fakir miskin dan anak-anak telantar dipelihara negara, misalnya, belum sepenuhnya dapat kita lakukan. Di dalam masalah kesehatan seperti pencegahan penyakit menular seperti TBC, demam berdarah, diare, dan juga yang sekarang sangat memprihatinkan ialah upaya mencegah stunting masih menjadi pekerjaan rumah kita.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3998 seconds (0.1#10.140)