PBNU Angkat Presiden Jokowi Jadi Dewan Pengampu GKMNU

Sabtu, 14 Oktober 2023 - 13:12 WIB
loading...
PBNU Angkat Presiden Jokowi Jadi Dewan Pengampu GKMNU
PBNU mengangkat Presiden Jokowi sebagai Dewan Pengampu Gerakan Keluarga Maslahat NU (GKMNU). Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengangkat Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Dewan Pengampu Gerakan Keluarga Maslahat NU (GKMNU). Surat Keputusan (SK) pengangkatan tersebut berlaku hingga 2024.

“PBNU angkat @jokowi sebagai Dewan Pengampu Gerakan Keluarga Maslahat NU (GKMNU),” demikian pernyataan di akun Instagram @nahdlatululama yang dilihat Sabtu (14/10/2023).

Mulanya, dalam video yang dilihat Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya berbicara tentang NU tidak bisa mengatur pilihan calon presiden pilihan warganya.



“Ya itu kan terserah yang milih bukan terserah PBNU, terserah yang nyoblos. Ya kita kan ngga bisa nanya Pak Jokowi nanti milih apa gitu kan ngga bisa juga,” ujar Gus Yahya.

Kemudian, Gus Yahya mengatakan pengangkatan Jokowi sebagai Dewan Pengampu GKMNU bukan sebagai presiden, melainkan warga NU. “Perlu diketahui bahwa pengangkatan Ir. H. Joko Widodo sebagai Dewan Pengampu GKMNU, itu bukan sebagai presiden, sebagai warga NU,” ujarnya.



Kemudian, Gus Yahya menyebut Surat Keputusan (SK) pengangkatan itu berlaku hingga 2024. “Dan SK-nya itu berlaku sampai lebih dari 2024, berapa tahun saya lupa, 3 atau 4 tahun saya lupa. Jadi lebih, jadi beliau bukan presiden pun masih jadi Dewan Pengampu nanti itu, jadi bukan, makanya saya sebut Ir. H. Joko Widodo gitu, karena ini beliau sebagai pribadi,” jelasnya.

Gus Yahya pun mempersilakan jika warga NU ingin mengikuti pilihan Jokowi. “Nah, kalau misalnya orang NU ingin ikut pilihannya Pak Jokowi, ya silakan nanya sendiri-sendiri kepada beliau, kira-kira gitu aja,” jelasnya.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1803 seconds (0.1#10.140)