Operasi Mantap Brata Pemilu 2024, Polri Akan Gelar Pasukan 17 Oktober 2023
loading...
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, Operasi Mantap Brata untuk pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan digelar pada 17 Oktober 2023. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho mengatakan, Operasi Mantap Brata untuk pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan digelar pada 17 Oktober 2023. Gelar pasukan tersebut kata Sandi, juga sekaligus dilaksanakan pembagian tugas sesuai dengan porsinya masing-masing.
"Operasi mantap brata akan dilaksanakan gelar pasukan tanggal 17 nantinya, jadi tanggal 17 gelar pasukan, langsung nanti akan dilaksanakan pembagian tugas sesuai dengan porsi masing-masing. Baik di tingkat pusat maupun daerah," kata Sandi usai penanaman mangrove HUT ke-72 Divhumas Polri di Taman Wisata Muara Angke, Jakarta Utara, Jumat (13/10/2023).
Sandi menegaskan, saat ini belum ada penambahan jumlah pasukan. Yang dikerahkan, kata Sandi, masih sama dengan perencanaan awal yakni 2.130 personel di seluruh Indonesia.
"Sampai saat ini masih sesuai jumlah yang direncanakan awal, dan mudah-mudahan kita harapkan kepada semua, untuk menjaga pelaksanaan Pemilu ini dengan sebaik-baiknya," ucapnya.
Kata dia, tentunya dengan pesta demokrasi ini adalah sebuah pesta bagi semuanya, untuk memilih pemimpin bangsa yang terbaik di antara yang baik.
"Serta dapat mewujudkan bahwa Pemilu yang kita laksanakan adalah Pemilu yang berkeadilan, transparan, dan penuh dengan kebahagiaan bagi kita semuanya," tutupnya.
"Operasi mantap brata akan dilaksanakan gelar pasukan tanggal 17 nantinya, jadi tanggal 17 gelar pasukan, langsung nanti akan dilaksanakan pembagian tugas sesuai dengan porsi masing-masing. Baik di tingkat pusat maupun daerah," kata Sandi usai penanaman mangrove HUT ke-72 Divhumas Polri di Taman Wisata Muara Angke, Jakarta Utara, Jumat (13/10/2023).
Sandi menegaskan, saat ini belum ada penambahan jumlah pasukan. Yang dikerahkan, kata Sandi, masih sama dengan perencanaan awal yakni 2.130 personel di seluruh Indonesia.
"Sampai saat ini masih sesuai jumlah yang direncanakan awal, dan mudah-mudahan kita harapkan kepada semua, untuk menjaga pelaksanaan Pemilu ini dengan sebaik-baiknya," ucapnya.
Kata dia, tentunya dengan pesta demokrasi ini adalah sebuah pesta bagi semuanya, untuk memilih pemimpin bangsa yang terbaik di antara yang baik.
"Serta dapat mewujudkan bahwa Pemilu yang kita laksanakan adalah Pemilu yang berkeadilan, transparan, dan penuh dengan kebahagiaan bagi kita semuanya," tutupnya.
(maf)
Explore More