Arsjad Rasjid: Cawapres Ganjar Pranowo Harus Bisa Mendongkrak Elektabilitas

Senin, 02 Oktober 2023 - 18:21 WIB
loading...
Arsjad Rasjid: Cawapres Ganjar Pranowo Harus Bisa Mendongkrak Elektabilitas
Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid mengatakan, cawapres Ganjar Pranowo harus bisa mendongkrak elektabilitas dan bisa menjadi partner. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid menyebut, calon wakil presiden (Cawapres) yang akan dipilih mendampingi Ganjar di Pilpres di 2024 harus memiliki efek jangka panjang yang positif bagi Indonesia.

Hal tersebut dikatakan Arsjad dalam acara Talk Politics With Reinhard, bertajuk "Arsjad Rasjid Bicara Strategi Pemenangan Ganjar" di iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (2/10/2023).

"Karena jangan sampai mikir mau menang aja, yang harus menentukan adalah rakyat Indonesia, bangsa Indonesia, jadi yang kita persiapkan adalah untuk nantinya bangsa Indonesia, jadi kita ga boleh lihatnya pendek, kita harus lihat jangka panjangnya," ujar Arsjad di lokasi.



Di sisi lain, kata Arsjad, terdapat beberapa aspek penting bagi sosok cawapres yang bakal dipinang baik oleh TPN maupun Ganjar. Yakni, bisa mendongkrak elektabilitas dan partner yang baik bagi Ganjar. "Cawapres ini penting, kita harus melihat tokoh seorang cawapres ini dari dua sisi, yang paling ideal adalah tokoh ini bisa membantu memenangkan, itu yang pertama," imbuhnya.

Tapi yang lebih utama lagi, kata Arsjad bisa menjadi partnernya Ganjar Pranowo untuk menjalankan apa yang akan dilakukan lima tahun ke depan. “Itu menjadi kunci juga. Jadi, ini enggak gampang,” ujarnya.



Diketahui, Bacapres Ganjar Pranowo mengatakan pihaknya sebentar lagi akan mengumumkan nama Calon Wakil Presiden (Cawapres) pendampingnya di Pilpres 2024.

"Oke, sebentar lagi ya," kata Ganjar saat ditemui dalam deklarasi Relawan Tionghoa Kalbar, di kawasan Jakarta Barat, Minggu, 24 September 2023 malam.

Sebelumnya, Partai PDIP mengungkapkan jika penentuan Cawapres Ganjar Pranowo tidak bisa melalui dari sisi kuantitatif seperti elektabilitas saja. Ada faktor kualitatif seperti value atau kecocokan yang akan jadi pertimbangan.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1669 seconds (0.1#10.140)