10 Pesawat Tempur F-16 Lakukan Flypass pada Detik-detik Proklamasi HUT ke-78 RI
loading...
Sebanyak 10 pesawat tempur milik TNI AU akan memeriahkan udara di langit Jakarta pada Upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-78. Foto/Tangkapan Layar/YouTube Setpres
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 10 pesawat tempur milik TNI Angkatan Udara (AU) akan memeriahkan udara di langit Jakarta pada Upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78, Kamis (17/8/2023).
Asops Kaskoopsudnas Marsma TNI Ian Fuady mengatakan, ada sebanyak 10 pesawat tempur F-16 yang akan melakukan flypass atau demo udara kali ini. Selain itu, juga ada helikopter dari TNI AD, AL, AU, juga Polri yang akan memeriahkan langit Jakarta.
“Hari ini kita akan menampilkan kekuatan udara yang dimiliki TNI dan Polri. Saat ini kita akan melibatkan 10 pesawat F-16, helikopter dari TNI, AD, AL, AU dan polisi. Dan tentunya juga kita akan menampilkan tim aerobatik oleh penerbang-penerbang terbaik putra bangsa,” ungkap Ian dalam keterangannya lewat YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (17/8/2023).
Ian menceritakan, awal mula flypass dilakukan untuk upacara HUT RI sejak 17 Agustus 2011 atau 12 tahun lalu.
“Kita boleh flashback, 12 tahun yang lalu kurang lebih 17 Agustus 2011 di mana itu adalah pertama kali Upacara 17 Agustus 2011 di Istana dilaksanakan flypass pesawat tempur F-16 dan pesawat Sukhoi,” kata Ian.
“Semenjak itu dari tahun ke tahun TNI diminta untuk berpartisipasi memeriahkan Upacara 17 Agustus di Istana,” ungkapnya.
Ian menuturkan, setiap penugasan tentunya ada tantangan dan diperhitungkan dengan sangat seksama.
“Seperti yang kita lihat di sekeliling Istana ini banyak gedung-gedung tinggi ya itu akan membatasi manuver udara. Kita ketahui bersama bahwa untuk manuver udara dibutuhkan ruang udara yang cukup,” ucapnya.
Namun Ian meyakini, penerbang penerbang TNI sangat profesional dalam mempersiapkan demo udara kali ini.
“Kita memperhitungkan detik-detik, jengkal demi jengkal ruang udara yang ada. Sehingga kita yakin mampu menampilkan demo udara dan flypass yang terbaik pada saat ini dan satu lagi,” ujarnya.
Ian juga mengatakan dalam flypass kali ini akan menampilkan atraksi yang pertama di dunia. “Kita akan menampilkan bahwa mungkin mungkin bahwa kita akan menampilkan hal yang pertama kali di dunia,” pungkasnya.
Asops Kaskoopsudnas Marsma TNI Ian Fuady mengatakan, ada sebanyak 10 pesawat tempur F-16 yang akan melakukan flypass atau demo udara kali ini. Selain itu, juga ada helikopter dari TNI AD, AL, AU, juga Polri yang akan memeriahkan langit Jakarta.
“Hari ini kita akan menampilkan kekuatan udara yang dimiliki TNI dan Polri. Saat ini kita akan melibatkan 10 pesawat F-16, helikopter dari TNI, AD, AL, AU dan polisi. Dan tentunya juga kita akan menampilkan tim aerobatik oleh penerbang-penerbang terbaik putra bangsa,” ungkap Ian dalam keterangannya lewat YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (17/8/2023).
Ian menceritakan, awal mula flypass dilakukan untuk upacara HUT RI sejak 17 Agustus 2011 atau 12 tahun lalu.
“Kita boleh flashback, 12 tahun yang lalu kurang lebih 17 Agustus 2011 di mana itu adalah pertama kali Upacara 17 Agustus 2011 di Istana dilaksanakan flypass pesawat tempur F-16 dan pesawat Sukhoi,” kata Ian.
“Semenjak itu dari tahun ke tahun TNI diminta untuk berpartisipasi memeriahkan Upacara 17 Agustus di Istana,” ungkapnya.
Ian menuturkan, setiap penugasan tentunya ada tantangan dan diperhitungkan dengan sangat seksama.
“Seperti yang kita lihat di sekeliling Istana ini banyak gedung-gedung tinggi ya itu akan membatasi manuver udara. Kita ketahui bersama bahwa untuk manuver udara dibutuhkan ruang udara yang cukup,” ucapnya.
Namun Ian meyakini, penerbang penerbang TNI sangat profesional dalam mempersiapkan demo udara kali ini.
“Kita memperhitungkan detik-detik, jengkal demi jengkal ruang udara yang ada. Sehingga kita yakin mampu menampilkan demo udara dan flypass yang terbaik pada saat ini dan satu lagi,” ujarnya.
Ian juga mengatakan dalam flypass kali ini akan menampilkan atraksi yang pertama di dunia. “Kita akan menampilkan bahwa mungkin mungkin bahwa kita akan menampilkan hal yang pertama kali di dunia,” pungkasnya.
(hab)
Explore More