Polri Pastikan Buronan Harun Masiku Tak Ganti Kewarganegaraan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri memastikan buronan Harun Masiku belum mengganti kewarganegaraannya selama dalam pelariannya.
"Yang bersangkutan belum (merubah), ada yang lain (buronan) berganti kewarganegaraan dan berganti nama tapi kami tahu lokasinya dan itu kami akan mengupayakan langkah-langkah untuk mendukung KPK memulangkan yang bersangkutan," kata Kadiv Hubinter Polri Irjen Pol Krishna Murti, Senin (7/8/2023).
Krishna menegaskan, Harun Masiku sempat keluar dari Indonesia ke Singapura pada 16-17 Januari 2020. Baru setelah itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru meminta untuk menertibkan red notice terhadap Harun. Krishna menduga Harun masih berada di Indonesia.
"Kami berkoordinasi dengan berbagai negara untuk pencarian yang bersangkutan, segala informasi sekecil apa pun termasuk rumor-rumor kami dalami. Sampai tadi, kami mendeteksi yang bersangkutan kira-kira masih ada di Indonesia," ujarnya.
Sebelumnya, Polri menyatakan Harun Masiku berada di Indonesia. Data perlintasan mengidentifikasikan tersangka kasus dugaan suap pergantian antar-waktu itu tidak sedang di luar negeri. Puteranegara
"Yang bersangkutan belum (merubah), ada yang lain (buronan) berganti kewarganegaraan dan berganti nama tapi kami tahu lokasinya dan itu kami akan mengupayakan langkah-langkah untuk mendukung KPK memulangkan yang bersangkutan," kata Kadiv Hubinter Polri Irjen Pol Krishna Murti, Senin (7/8/2023).
Krishna menegaskan, Harun Masiku sempat keluar dari Indonesia ke Singapura pada 16-17 Januari 2020. Baru setelah itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru meminta untuk menertibkan red notice terhadap Harun. Krishna menduga Harun masih berada di Indonesia.
"Kami berkoordinasi dengan berbagai negara untuk pencarian yang bersangkutan, segala informasi sekecil apa pun termasuk rumor-rumor kami dalami. Sampai tadi, kami mendeteksi yang bersangkutan kira-kira masih ada di Indonesia," ujarnya.
Sebelumnya, Polri menyatakan Harun Masiku berada di Indonesia. Data perlintasan mengidentifikasikan tersangka kasus dugaan suap pergantian antar-waktu itu tidak sedang di luar negeri. Puteranegara
(cip)