KNPI Ziarah ke Makam Bung Karno, Haris Pertama Ajak Pemuda Bersatu Bangun Bangsa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Komite Nasional Pemuda Indonesia ( KNPI ) ziarah ke makam Presiden pertama RI Soekarno atau Bung Karno di Blitar, Jawa Timur, Minggu (30/7/2023). Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama mengajak pemuda bersatu membangun bangsa.
Adapun ziarah tersebut bagian dari rangkaian perayaan puncak HUT ke-50 KNPI. "Ziarah ini untuk mengenang semangat kebangsaan dan persatuan. Kita tahu bahwa Bung Karno adalah orator ulung. Kata-katanya kuat dan magis sehingga semua rakyat tersihir,” ujar Haris Pertama dalam keterangannya, Senin (31/7/2023).
Dia pun mengingatkan pidato Bung Karno pada 20 Mei 1963 di Alun-alun Kota Bandung, Jawa Barat. "Kala itu, Bung Karno menyerukan semua rakyat bersatu seperti lidi yang menjadi sapu. Satu lidi sangat mudah dipatahkan, tetapi tidak dengan ratusan lidi yang terikat menjadi satu (sapu, red)," katanya.
Ketua Bidang Pemuda Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) itu mengatakan bahwa Bung Karno juga sosok yang visioner. Dia memberikan contoh ungkapan 10 pemuda yang dapat mengguncang dunia.
"Bung Karno paham bahwa pemuda adalah modal bangsa ini untuk maju. Karenanya, ini sangat yakin dapat mengguncang dunia hanya dengan 10 pemuda," tuturnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, sekarang adalah momentum emas Indonesia untuk maju lantaran adanya bonus demografi atau jumlah penduduk produktif lebih dominan. Haris berharap semua pemuda bergerak mengerahkan segala potensi.
"Bonus demografi ini mungkin tidak akan datang lagi pada tahun-tahun berikutnya. Jangan juga sampai bonus demografi menjadi bumerang. Ayo, para pemuda, kita harus turut bergerak membangun bangsa ini. Sisihkan segala perbedaan," ucapnya.
Dia melanjutkan, para pemuda jangan mau diadu domba dan ribut hanya karena persoalan sepele, apalagi perbedaan dukung pada pemilu. “Itu remeh-temeh yang tidak perlu diperpanjang. Sudah cukup, tidak perlu lagi antaranak bangsa saling gontok-gontokan," imbuhnya.
KNPI, kata dia, siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan, utamanya yang melibatkan para pemuda.
Lihat Juga: Ziarah Nasional HUT Ke-79 TNI, Panglima dan Kepala Staf Tabur Bunga ke Makam BJ Habibie hingga AH Nasution
Adapun ziarah tersebut bagian dari rangkaian perayaan puncak HUT ke-50 KNPI. "Ziarah ini untuk mengenang semangat kebangsaan dan persatuan. Kita tahu bahwa Bung Karno adalah orator ulung. Kata-katanya kuat dan magis sehingga semua rakyat tersihir,” ujar Haris Pertama dalam keterangannya, Senin (31/7/2023).
Dia pun mengingatkan pidato Bung Karno pada 20 Mei 1963 di Alun-alun Kota Bandung, Jawa Barat. "Kala itu, Bung Karno menyerukan semua rakyat bersatu seperti lidi yang menjadi sapu. Satu lidi sangat mudah dipatahkan, tetapi tidak dengan ratusan lidi yang terikat menjadi satu (sapu, red)," katanya.
Ketua Bidang Pemuda Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) itu mengatakan bahwa Bung Karno juga sosok yang visioner. Dia memberikan contoh ungkapan 10 pemuda yang dapat mengguncang dunia.
"Bung Karno paham bahwa pemuda adalah modal bangsa ini untuk maju. Karenanya, ini sangat yakin dapat mengguncang dunia hanya dengan 10 pemuda," tuturnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, sekarang adalah momentum emas Indonesia untuk maju lantaran adanya bonus demografi atau jumlah penduduk produktif lebih dominan. Haris berharap semua pemuda bergerak mengerahkan segala potensi.
"Bonus demografi ini mungkin tidak akan datang lagi pada tahun-tahun berikutnya. Jangan juga sampai bonus demografi menjadi bumerang. Ayo, para pemuda, kita harus turut bergerak membangun bangsa ini. Sisihkan segala perbedaan," ucapnya.
Dia melanjutkan, para pemuda jangan mau diadu domba dan ribut hanya karena persoalan sepele, apalagi perbedaan dukung pada pemilu. “Itu remeh-temeh yang tidak perlu diperpanjang. Sudah cukup, tidak perlu lagi antaranak bangsa saling gontok-gontokan," imbuhnya.
KNPI, kata dia, siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan, utamanya yang melibatkan para pemuda.
Lihat Juga: Ziarah Nasional HUT Ke-79 TNI, Panglima dan Kepala Staf Tabur Bunga ke Makam BJ Habibie hingga AH Nasution
(rca)