Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Erick Thohir Didukung Massa PKB Maju Cawapres
loading...
Menteri BUMN Erick Thohir menghadiri Tabligh Akbar Dan Santunan Anak Yatim Majelis Dzikir At-Thohir yang dilaksanakan di halaman kantor Gubernur Provinsi Kepulaun Bangka Belitung, Kamis (28/4/2022). FOTO/MPI/YULIANTO
A
A
A
JAKARTA - Dukungan kepada Menteri BUMN Erick Thohir agar maju sebagai calon wakil presiden (Cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 terus mengalir. Menariknya, Erick mendapatkan banyak dukungan sebagai cawapres dari massa Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) pimpinan Muhaimin Iskandar.
Erick Thohir terekam bertengger di posisi pertama dalam bursa cawapres massa PKB berdasarkan hasil temuan survei tatap muka Indikator Politik Indonesia periode 20-24 Juni 2023.
"Basis PKB banyak yang memilih Erick Thohir dan Khofifah," kata Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi dalam keterangan, Jumat (28/7/2023).
Anggota Kehormatan Banser NU tersebut terekam mendapatkan dukungan sebesar 33,1% di basis massa PKB. Sedangkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berada di tempat kedua dengan dukungan sebesar 25,3%.
Perlu diketahui, hasil bedah survei ini berdasarkan simulasi lima nama cawapres dengan elektabilitas tertinggi versi Indikator. Dalam simulasi lima nama tersebut, Erick Thohir juga terekam bertengger di posisi pertama dengan elektabilitas sebesar 22,9%. Sedangkan di posisi kedua dan ketiga terdapat Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil dan Menparekraf Sandiaga Uno.
Sedangkan Khofifah berada di posisi kelima dengan elektabilitas sebesar 9,8%. Kemudian Muhaimin Iskandar tidak masuk dalam simulasi 5 besar cawapres lantaran memiliki elektabilitas kecil.
Seperti terekam dalam simulasi 17 nama, Muhaimin Iskandar harus puas di posisi 12 dengan elektabilitas sebesar 0,7 persen sebagai cawapres.
"Untuk cawapres hasilnya begini, Erick Thohir menempati peringkat pertama. Kita juga masukkan nama-nama ketum, seperti Muhaimin dan Airlangga Hartarto dan hasilnya Erick Thohir unggul," kata Burhanuddin.
Erick Thohir terekam bertengger di posisi pertama dalam bursa cawapres massa PKB berdasarkan hasil temuan survei tatap muka Indikator Politik Indonesia periode 20-24 Juni 2023.
"Basis PKB banyak yang memilih Erick Thohir dan Khofifah," kata Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi dalam keterangan, Jumat (28/7/2023).
Anggota Kehormatan Banser NU tersebut terekam mendapatkan dukungan sebesar 33,1% di basis massa PKB. Sedangkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berada di tempat kedua dengan dukungan sebesar 25,3%.
Perlu diketahui, hasil bedah survei ini berdasarkan simulasi lima nama cawapres dengan elektabilitas tertinggi versi Indikator. Dalam simulasi lima nama tersebut, Erick Thohir juga terekam bertengger di posisi pertama dengan elektabilitas sebesar 22,9%. Sedangkan di posisi kedua dan ketiga terdapat Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil dan Menparekraf Sandiaga Uno.
Sedangkan Khofifah berada di posisi kelima dengan elektabilitas sebesar 9,8%. Kemudian Muhaimin Iskandar tidak masuk dalam simulasi 5 besar cawapres lantaran memiliki elektabilitas kecil.
Seperti terekam dalam simulasi 17 nama, Muhaimin Iskandar harus puas di posisi 12 dengan elektabilitas sebesar 0,7 persen sebagai cawapres.
"Untuk cawapres hasilnya begini, Erick Thohir menempati peringkat pertama. Kita juga masukkan nama-nama ketum, seperti Muhaimin dan Airlangga Hartarto dan hasilnya Erick Thohir unggul," kata Burhanuddin.
(abd)
Explore More