An An Kusmaradian Prabu Siliwangi Apresiasi Ganjar Pranowo Bangun Sekolah Vokasi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bacaleg DPR RI Partai Perindo Dapil Jawa Barat VIII An An Kusmaradian atau yang biasa dikenal Ananda George mengapresiasi langkah bakal calon presiden dari Partai Perindo Ganjar Pranowo dalam membangun sekolah vokasi di Jawa Tengah. Program Gubernur Jawa Tengah itu dinilai dapat menciptakan lulusan yang memiliki keterampilan untuk menghadapi era global.
"Menurut saya sekolah vokasi ini sangatlah penting dan sangat bermanfaat sekali guna mempersiapkan generasi-generasi muda masa depan kita," kata pria pemeran Prabu Siliwangi dalam Sinetron Kolosal 'Raden Kian Santang' itu, Kamis (27/7/2023).
Ananda yang juga akrab disapa Kang Prabu ini menjelaskan, adanya program sekolah vokasi ini akan semakin membuka kesempatan bagi anak bangsa dalam mencari pekerjaan. Pasalnya, fokus pembelajaran di sekolah tersebut yakni melatih siswa untuk terampil sesuai dengan bidangnya.
"Karena di era global ini keterampilan atau keahlian khusus yang menurut saya itu menjadi salah satu penentu keberhasilan ataupun kesuksesan yang akan dirasakan oleh generasi-generasi muda," ucap Bacaleg dari Partai Perindo -- yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu.
Oleh karenanya, Kang Prabu berharap, sekolah vokasi yang sudah digagas Ganjar Pranowo di Jawa Tengah ini dapat menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil, unggul, dan maju.
"Dengan apa yang dipelajari dan ditekuninya maka kesempatan untuk bisa memajukan bangsa ini di tangan anak bangsa sendiri akan semakin terbuka lebar tanpa harus kita mendatang kan tenaga kerja ahli dari negara lain," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi SMK Negeri 1 Pagentan untuk melakukan peresmian, sekaligus menjalankan program Gubernur Sambang Sekolah. Ganjar ingin menjawab persoalan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sistem zonasi yang sering dikeluhkan masyarakat.
Salah satunya, Pemprov Jateng membangun SMK Negeri 1 di Desa Metawana, Kecamatan Pagentan, Kabupaten Banjarnegara. "Ketika kemarin PPDB kita melihat masih banyak sekali sekolah-sekolah yang tidak bisa menampung, maka kita mencoba menghitung kembali daerah-daerah remote area yang membutuhkan sekolah," ujar Ganjar, Rabu (26/7/2023).
Ganjar menambahkan, pihaknya sedang memperbanyak jumlah SMK di remote area yang belum memiliki sekolah negeri di 17 kecamatan se-Jawa Tengah. "Saya sedang memperbanyak SMK agar SMK ini betul-betul menyiapkan tenaga terampil yang kaitan dengan hilirisasi yang sedang dikerjakan oleh pemerintah Indonesia coba kita sambut dengan SDM yang unggul, terampil dan itu adalah sekolah vokasi seperti ini," kata Ganjar.
Ganjar berharap, keberadaan sekolah vokasi yang semakin banyak dapat melahirkan banyak lulusan-lulusan unggul yang siap menciptakan inovasi, terutama berkaitan dengan energi baru terbarukan (EBT) yang menjadi jurusan di SMK Negeri 1 Pagentan.
Lihat Juga: Jadi Ketua Bappilu, Ferry Kurnia Ajak Seluruh Kader Berjuang Raih Kemenangan Partai Perindo
"Menurut saya sekolah vokasi ini sangatlah penting dan sangat bermanfaat sekali guna mempersiapkan generasi-generasi muda masa depan kita," kata pria pemeran Prabu Siliwangi dalam Sinetron Kolosal 'Raden Kian Santang' itu, Kamis (27/7/2023).
Ananda yang juga akrab disapa Kang Prabu ini menjelaskan, adanya program sekolah vokasi ini akan semakin membuka kesempatan bagi anak bangsa dalam mencari pekerjaan. Pasalnya, fokus pembelajaran di sekolah tersebut yakni melatih siswa untuk terampil sesuai dengan bidangnya.
Baca Juga
"Karena di era global ini keterampilan atau keahlian khusus yang menurut saya itu menjadi salah satu penentu keberhasilan ataupun kesuksesan yang akan dirasakan oleh generasi-generasi muda," ucap Bacaleg dari Partai Perindo -- yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu.
Oleh karenanya, Kang Prabu berharap, sekolah vokasi yang sudah digagas Ganjar Pranowo di Jawa Tengah ini dapat menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil, unggul, dan maju.
"Dengan apa yang dipelajari dan ditekuninya maka kesempatan untuk bisa memajukan bangsa ini di tangan anak bangsa sendiri akan semakin terbuka lebar tanpa harus kita mendatang kan tenaga kerja ahli dari negara lain," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi SMK Negeri 1 Pagentan untuk melakukan peresmian, sekaligus menjalankan program Gubernur Sambang Sekolah. Ganjar ingin menjawab persoalan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sistem zonasi yang sering dikeluhkan masyarakat.
Salah satunya, Pemprov Jateng membangun SMK Negeri 1 di Desa Metawana, Kecamatan Pagentan, Kabupaten Banjarnegara. "Ketika kemarin PPDB kita melihat masih banyak sekali sekolah-sekolah yang tidak bisa menampung, maka kita mencoba menghitung kembali daerah-daerah remote area yang membutuhkan sekolah," ujar Ganjar, Rabu (26/7/2023).
Ganjar menambahkan, pihaknya sedang memperbanyak jumlah SMK di remote area yang belum memiliki sekolah negeri di 17 kecamatan se-Jawa Tengah. "Saya sedang memperbanyak SMK agar SMK ini betul-betul menyiapkan tenaga terampil yang kaitan dengan hilirisasi yang sedang dikerjakan oleh pemerintah Indonesia coba kita sambut dengan SDM yang unggul, terampil dan itu adalah sekolah vokasi seperti ini," kata Ganjar.
Ganjar berharap, keberadaan sekolah vokasi yang semakin banyak dapat melahirkan banyak lulusan-lulusan unggul yang siap menciptakan inovasi, terutama berkaitan dengan energi baru terbarukan (EBT) yang menjadi jurusan di SMK Negeri 1 Pagentan.
Lihat Juga: Jadi Ketua Bappilu, Ferry Kurnia Ajak Seluruh Kader Berjuang Raih Kemenangan Partai Perindo
(rca)