Putra Try Sutrisno Dimutasi Panglima TNI, Bagaimana Kariernya?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Putra Mantan Wakil Presiden Try Sutrisno , Mayjen Kunto Arief Wibowo dimutasi dari Pangdam Siliwangi menjadi Wakil Komandan Komando Pendidikan dan Latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (Wadankodiklatad). Dia menjadi satu dari 96 Pewira tinggi (Pati) TNI yang dimutasi Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.
Mutasi TNI itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023 tanggal 17 Juli 2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI. Lalu, bagaimana kariernya ke depan?
Pengamat Militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi menilai bahwa karier Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo akan terus bergerak naik. Dari rekam jejaknya, kata dia, Kunto tercatat pernah memimpin pasukan, satuan teritorial, juga lembaga pendidikan.
“Nah kalau kita lihat, promosi kepemimpinan di lingkungan TNI lazimnya memang memperhatikan pengalaman dan capaian setidaknya dalam tiga hal: tugas operasi, teritorial, pendidikan dan latihan," kata Khairul Fahmi saat dihubungi MNC Portal, Minggu (23/7/2023).
"Berkaca dari situ, karier Jenderal Kunto saya kira masih akan bergerak naik," sambungnya.
Bahkan, kata Khairul Fahmi, Mayjen TNI Kunto bisa saja diproyeksikan menjadi salah satu kader pimpinan TNI di masa depan, salah satunya ialah Pangkostrad. "Bukan tidak mungkin, mengingat masa dinas beliau juga masih cukup panjang. Ya bukan tidak mungkin. Saya kira potensinya ada," katanya.
"Setidaknya salah satu posisi bintang tiga dulu, dalam waktu yang tidak terlalu lama," pungkasnya.
Mutasi TNI itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023 tanggal 17 Juli 2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI. Lalu, bagaimana kariernya ke depan?
Pengamat Militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi menilai bahwa karier Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo akan terus bergerak naik. Dari rekam jejaknya, kata dia, Kunto tercatat pernah memimpin pasukan, satuan teritorial, juga lembaga pendidikan.
“Nah kalau kita lihat, promosi kepemimpinan di lingkungan TNI lazimnya memang memperhatikan pengalaman dan capaian setidaknya dalam tiga hal: tugas operasi, teritorial, pendidikan dan latihan," kata Khairul Fahmi saat dihubungi MNC Portal, Minggu (23/7/2023).
"Berkaca dari situ, karier Jenderal Kunto saya kira masih akan bergerak naik," sambungnya.
Bahkan, kata Khairul Fahmi, Mayjen TNI Kunto bisa saja diproyeksikan menjadi salah satu kader pimpinan TNI di masa depan, salah satunya ialah Pangkostrad. "Bukan tidak mungkin, mengingat masa dinas beliau juga masih cukup panjang. Ya bukan tidak mungkin. Saya kira potensinya ada," katanya.
"Setidaknya salah satu posisi bintang tiga dulu, dalam waktu yang tidak terlalu lama," pungkasnya.
(rca)