Simulasi 3 Capres di Surabaya, Dominasi Ganjar Sangat Kuat
loading...
A
A
A
SURABAYA - Surabaya Survey Center (SSC) melakukan simulasi Pilpres 2024 dengan tiga nama yakni, Ganjar Pranowo , Prabowo Subianto , dan Anies Baswedan . Hasilnya Ganjar Pranowo meraih elektabilitas 60%.
Peneliti Senior SSC, Ikhsan Rosidi mengatakan, berdasarkan hasil riset yang telah mereka lakukan untuk wilayah Surabaya, nama Ganjar memang tetap sangat kuat elektabilitasnya, bila Pilpres 2024 hanya diikuti oleh tiga calon presiden.
"Elektabilitas Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mencapai 60% bila Pilpres diikuti tiga calon. Jika elektabilitas Prabowo dan Anies digabungkan pun masih belum bisa menyusul perolehan Ganjar," kata Ikhsan pada Kamis, 13 Juli 2023.
Ikhsan menuturkan, elektabilitas Prabowo Subianto 25,3% dan Anies Baswedan memperoleh angka 13,1%. “Terlampau kuatnya elektabilitas Ganjar di Surabaya ini sangat sulit terkejar dua kompetitornya," tuturnya.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh SSC ini dilaksanakan dari tanggal 20-30 Juni 2023 di 31 kecamatan Kota Surabaya. Sebanyak 1.200 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83% dan tingkat kepercayaan sebesar 95%. Penentuan responden dalam setiap Kartu Keluarga (KK) dilakukan dengan bantuan kish grid.
Peneliti Senior SSC, Ikhsan Rosidi mengatakan, berdasarkan hasil riset yang telah mereka lakukan untuk wilayah Surabaya, nama Ganjar memang tetap sangat kuat elektabilitasnya, bila Pilpres 2024 hanya diikuti oleh tiga calon presiden.
"Elektabilitas Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mencapai 60% bila Pilpres diikuti tiga calon. Jika elektabilitas Prabowo dan Anies digabungkan pun masih belum bisa menyusul perolehan Ganjar," kata Ikhsan pada Kamis, 13 Juli 2023.
Ikhsan menuturkan, elektabilitas Prabowo Subianto 25,3% dan Anies Baswedan memperoleh angka 13,1%. “Terlampau kuatnya elektabilitas Ganjar di Surabaya ini sangat sulit terkejar dua kompetitornya," tuturnya.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh SSC ini dilaksanakan dari tanggal 20-30 Juni 2023 di 31 kecamatan Kota Surabaya. Sebanyak 1.200 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83% dan tingkat kepercayaan sebesar 95%. Penentuan responden dalam setiap Kartu Keluarga (KK) dilakukan dengan bantuan kish grid.
(hab)