Sekjen KLHK Ungkap Pentingnya Birokrasi Berorientasi Hasil

Minggu, 09 Juli 2023 - 13:08 WIB
loading...
Sekjen KLHK Ungkap Pentingnya...
Sekretaris Jenderal KLHK, Bambang Hendroyono saat penandatanganan Perjanjian Kerja sama dengan Universitas Brawijaya (UB), bersama Rektor UB Prof Widodo di Malang, Jumat 7 Juli 2023. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengungkapkan tentang pentingnya birokrasi yang berorientasi pada hasil, tidak semata prosedur, proses dan rutinitas monoton. Hal ini dikatakan oleh Sekretaris Jenderal KLHK, Bambang Hendroyono saat penandatanganan Perjanjian Kerja sama dengan Universitas Brawijaya (UB) di Malang, Jumat 7 Juli 2023.

"Untuk mencapainya, Pemerintah yang dalam hal ini instansi pusat dan daerah tidak dapat bekerja menyelesaikan masalah-masalah publik sendirian," kata Bambang dalam keterangannya, Minggu (9/7/2023).

Lebih lanjut Bambang menyampaikan, kolaborasi dengan para pihak akan menunjukkan secara langsung bagaimana kita bekerja dan manfaat serta dampak (outcome) lanjutan dari berbagai output kinerja yang kita hasilkan.

"Selain memperkuat pelaksanaan Program/kegiatan, tata kelola kolaborasi akan memberikan pengakuan dampak manfaat karena dilakukan secara bersama," jelasnya.

"Semoga kolaborasi dan integrasi melalui kerja sama yang terbangun dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi bangsa dan negara Republik Indonesia yang kita cintai ini," tambah Bambang.

Menanggapi hal tersebut, Rektor UB Prof Widodo menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada KLHK yang telah banyak membantu dan mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Universitas Brawijaya.

"Kerja sama ini tentunya untuk mengembangkan pendidikan dan turut meningkatkan kualitas lingkungan hidup serta pembangunan kehutanan, agar tidak melampaui daya dukung daya tampung," ungkap Prof Widodo.

Selain para pejabat yang terlibat dalam penandatanganan, turut hadir Pejabat Eselon II KLHK terkait dan para Kepala UPT KLHK lingkup Provinsi Jawa Timur.

Sementara dari Universitas Brawijaya turut hadir beberapa Dekan dan Guru Besar, serta dosen-dosen yang fokus melakukan penelitian di bidang lingkungan hidup dan kehutanan.

Usai penandatanganan kerja sama, dilakukan penanaman secara simbolis pohon langka yaitu pohon pinang jawa (Pinanga Javana Blume) bertempat di halaman Gedung Rektorat Universitas Brawijaya.

Tujuan penanaman pohon langka ini merupakan bagian dari salah satu bentuk pelestarian tanaman langka di Indonesia, khususnya Gunung Semeru di wilayah Malang Jawa Timur.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1677 seconds (0.1#10.140)