Dukung Kapolri soal Ujian SIM, DPR: Materinya Harus Substantif

Senin, 26 Juni 2023 - 22:12 WIB
loading...
Dukung Kapolri soal...
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni, mendukung keputusan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang meminta perbaikan materi ujian SIM C. Foto/DPR
A A A
JAKARTA - Komisi III DPR mendukung keputusan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang meminta perbaikan materi ujian SIM C. Pasalnya ujian SIM C ini dinilai menyulitkan dan menjadi sorotan publik, seperti misalnya ujian lintasan berbentuk angka delapan dan zig-zag.

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menilai, beberapa bagian ujian SIM yang tidak relevan memang sudah menjadi keresahan di tengah masyarakat sejak sangat lama.

"Saya sepakat dengan Pak Kapolri, ujian SIM ini banyak yang tidak relevan dan harus segera diubah guna sesuaikan kebutuhan. Heran juga kita sebenarnya, apa maksud dan tujuan dari materi-materi super sulit seperti itu. Di jalan kan tidak ada yang begitu. Saya aja engga pernah lihat ada jalanan bentuk angka delapan," kata Sahroni, Senin (26/6/23).

Oleh karena itu, Sahroni turut meminta Kakorlantas fokus untuk membuat materi ujian yang lebih substantif, terutama pada aspek psikologi. Sebab Sahroni melihat belakangan ini banyak sekali pemilik SIM yang tidak siap secara mental, seperti misalnya kasus pengendara yang arogan dan memantik keributan di jalan.

"Jadi tolong Pak Kakorlantas segera rumuskan kembali materi dan tahapan ujian yang lebih substantif. Misal seperti tes psikologi yang lebih up to date, pastikan calon pemegang SIM benar-benar memiliki kesiapan mental dalam berkendara. Agar kasus-kasus tindak arogansi di jalanan seperti belakangan ini dapat kita cegah," pinta politikus Partai Nasdem ini.

Oleh karena itu, Sahroni ingin agar ujian SIM bukan sekedar sebagai tahap 'unjuk gigi' kemampuan berkendara saja. Melainkan banyak sekali faktor-faktor lainnya yang seharusnya di-cover dalam ujian pembuatan SIM. Sebab peran dan fungsi SIM seharusnya bisa meliputi segala aspek. Namun, bukan berarti materi ujian itu dipermudah.

"Dirumuskan ulang bukan berarti dipermudah, ya. Tetap saja mendapatkan SIM itu tidak boleh dipermudah karena ini menyangkut keselamatan orang banyak. Tapi kita buat ujian SIM ini harus bisa mencakup lebih banyak variabel yang relevan. Baik itu dari segi kemampuan, pemahaman, hingga kesiapan berkendara. Jadi ujiannya tetap sulit dan ketat, tapi dalam maksud dan tujuan yang jelas," tandas legislator asal Tanjung Priok ini.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
13 Kapolda Jebolan Akpol...
13 Kapolda Jebolan Akpol 1991 Teman Satu Angkatan Kapolri
3 Kapolda Metro Jaya...
3 Kapolda Metro Jaya Lulusan Akpol 1970-an dengan Masa Jabatan 2 Tahun, Nomor 1 Teman Seangkatan Kapolri
7 Irjen Dimutasi Kapolri...
7 Irjen Dimutasi Kapolri pada April 2025, Ada Kapolda Jabar dan Direktur KPK
27 Brigjen Pol Digeser...
27 Brigjen Pol Digeser Kapolri pada Mutasi Polri April 2025, Ini Daftar Namanya
27 Brigjen Dipindah...
27 Brigjen Dipindah oleh Kapolri pada April 2025, Berikut Ini Nama-namanya
4 Perwira Pecah Bintang...
4 Perwira Pecah Bintang usai Dimutasi Kapolri pada April 2025, Ini Nama-namanya
49 Perwira Polri di...
49 Perwira Polri di Mutasi Kapolri pada April 2025, Ini Daftar Lengkapnya
Mutasi Polri, Deputi...
Mutasi Polri, Deputi Penindakan KPK Irjen Pol Rudi Setiawan Ditunjuk Jadi Kapolda Jabar
10 Dirreskrimum Polda...
10 Dirreskrimum Polda Dimutasi Kapolri Jelang Lebaran 2025, Ini Nama-namanya
Rekomendasi
Trump Ingin Berunding...
Trump Ingin Berunding Langsung dengan Presiden China Xi Jinping
Ibu dan Anak Tewas dalam...
Ibu dan Anak Tewas dalam Kebakaran Rumah di Jatiasih Bekasi
PWNU Jakarta Minta Jangan...
PWNU Jakarta Minta Jangan Terulang Lagi Macet Horor di Tanjung Priok
Berita Terkini
Daftar Pati TNI Dimutasi...
Daftar Pati TNI Dimutasi Jadi Stafsus KSAD sebelum Lebaran 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Bima Arya Sarankan Lucky...
Bima Arya Sarankan Lucky Hakim Pakai Transportasi Umum PP Jakarta-Indramayu selama Magang di Kemendagri
6 jam yang lalu
Sahroni Sudah Lihat...
Sahroni Sudah Lihat Serangan ke Kejagung Sejak Buka Kasus-kasus Besar
6 jam yang lalu
KPK Sita Dokumen hingga...
KPK Sita Dokumen hingga BBE dari Penggeledahan Kantor Dinas Perumahan dan Permukiman Lampung Tengah
7 jam yang lalu
Di Tengah Tantangan...
Di Tengah Tantangan Global, Rampai Nusantara Terus Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
8 jam yang lalu
Pimpin Gerakan Tanam...
Pimpin Gerakan Tanam Sejuta Pohon di Hari Bumi, Menag: Tokoh Agama Beri Teladan Pelestarian Alam
8 jam yang lalu
Infografis
Ukraina Harus Setor...
Ukraina Harus Setor Logam Tanah Jarang jika Ingin Dibantu AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved