Soal Cawapres Ganjar dalam Peringatan Bulan Bung Karno, Ini Penjelasan PDIP
loading...
A
A
A
JAKARTA - PDIP akan memberikan penjelasan terkait kejutan serta kehadiran Bacawapres Ganjar Pranowo dalam peringatan Bulan Bung Karno (BBK). Hal ini dikatakan oleh Sekjen DPP PDIP , Hasto Kristiyanto.
Hal tersebut ia sampaikan kepada awak media usai memantau hingga selesai gladi bersih peringatan BBK di GBK Senayan pada Jumat (23/6/2023).
"Tentu saja partai mendesain acara tersebut ada berbagai kejutan. Seperti yang disampaikan Mbak Puan Maharani besok ada element of surprise," ujar Hasto.
Ia memastikan kejutan tersebut tentunya membawa kegembiraan. Besok kata Hasto, akan terlihat tamu-tamu yang hadir yang semua menunjukkan persahabatan dengan PDIP dalam membangun gotong royong di tingkat nasional seperti yang sudah dilakukan di akar rumput
"Bahkan para relawan yang mendukung Pak Ganjar, relawan Pak Jokowi itu kami undang dan pemimpinnya sudah menyatakan untuk hadir dan jumlahnya fantastis," lanjut Hasto.
Terkait Bacawapres Ganjar Pranowo, Hasto menjelaskan, ada figur-figur baru yang juga sudah muncul dan sepuluh nama yang disampaikan Ketum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Itu terus menerus dicermati, dilihat, dipertimbangkan mana yang paling cocok untuk mendampingi pak Ganjar Pranowo. Jadi kehadiran ini kan bukan hanya hadir secara fisik, karena acara ini kan juga disiarkan secara langsung melalui sosial media, melalui media mainstream, sehingga banyak juga yang akan hadir secara daring," terang Hasto Kristiyanto.
Sehingga kehadiran para bakal Cawapres tersebut kata dia jangan hanya dilihat secara fisik saja. "Seperti yang disampaikan mbak Puan, bahwa bakal calon Wapres itu memang menunjukkan spirit yang sama dengan yang dilakukan oleh pdi perjuangan untuk menggelorakan kembali ide, gagasan, dan pemikiran dari bung Karno," jelasnya.
Hasto mengungkapkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sandiaga Salahuddin Uno juga diundang dalam pelaksanaan BBK besok.
"Jadi kami mengundang bukan dalam kapasitas sebagai Bakal Calon Wakil Presiden. Kami undang ada menteri-menteri dari kabinet indonesia maju, ada beberapa menteri itu yang berhalangan hadir meskipun kami undang, tetapi mereka akan mengikuti acara secara daring," lanjutnya.
Undangan kepada Ketua Umum DPP Partai DemokratAgus Harimurti Yudhoyono (AHY) kata Hasto, sebagai wujud bahwa PDIP dan Demokrat akan terus melaksanakan rekonsiliasi.
"Ya kami intens juga berkomunikasi dengan Sekjen Partai Demokrat, Mas Teuku Riefky, ya saya sampaikan terhadap acara ini dan kemudian kami bersepakat untuk terus menggelorakan semangat persahabatan antar kedua partai," tutup Hasto.
Hal tersebut ia sampaikan kepada awak media usai memantau hingga selesai gladi bersih peringatan BBK di GBK Senayan pada Jumat (23/6/2023).
"Tentu saja partai mendesain acara tersebut ada berbagai kejutan. Seperti yang disampaikan Mbak Puan Maharani besok ada element of surprise," ujar Hasto.
Ia memastikan kejutan tersebut tentunya membawa kegembiraan. Besok kata Hasto, akan terlihat tamu-tamu yang hadir yang semua menunjukkan persahabatan dengan PDIP dalam membangun gotong royong di tingkat nasional seperti yang sudah dilakukan di akar rumput
"Bahkan para relawan yang mendukung Pak Ganjar, relawan Pak Jokowi itu kami undang dan pemimpinnya sudah menyatakan untuk hadir dan jumlahnya fantastis," lanjut Hasto.
Terkait Bacawapres Ganjar Pranowo, Hasto menjelaskan, ada figur-figur baru yang juga sudah muncul dan sepuluh nama yang disampaikan Ketum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Itu terus menerus dicermati, dilihat, dipertimbangkan mana yang paling cocok untuk mendampingi pak Ganjar Pranowo. Jadi kehadiran ini kan bukan hanya hadir secara fisik, karena acara ini kan juga disiarkan secara langsung melalui sosial media, melalui media mainstream, sehingga banyak juga yang akan hadir secara daring," terang Hasto Kristiyanto.
Sehingga kehadiran para bakal Cawapres tersebut kata dia jangan hanya dilihat secara fisik saja. "Seperti yang disampaikan mbak Puan, bahwa bakal calon Wapres itu memang menunjukkan spirit yang sama dengan yang dilakukan oleh pdi perjuangan untuk menggelorakan kembali ide, gagasan, dan pemikiran dari bung Karno," jelasnya.
Hasto mengungkapkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sandiaga Salahuddin Uno juga diundang dalam pelaksanaan BBK besok.
"Jadi kami mengundang bukan dalam kapasitas sebagai Bakal Calon Wakil Presiden. Kami undang ada menteri-menteri dari kabinet indonesia maju, ada beberapa menteri itu yang berhalangan hadir meskipun kami undang, tetapi mereka akan mengikuti acara secara daring," lanjutnya.
Undangan kepada Ketua Umum DPP Partai DemokratAgus Harimurti Yudhoyono (AHY) kata Hasto, sebagai wujud bahwa PDIP dan Demokrat akan terus melaksanakan rekonsiliasi.
"Ya kami intens juga berkomunikasi dengan Sekjen Partai Demokrat, Mas Teuku Riefky, ya saya sampaikan terhadap acara ini dan kemudian kami bersepakat untuk terus menggelorakan semangat persahabatan antar kedua partai," tutup Hasto.
(maf)