Tingkatkan Kerja Sama, KSAL Kunjungi Industri Kapal Perang Turki
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf TNI Angkatan Laut ( KSAL ) Laksamana TNI Muhammad Ali melakukan lawatan kerja sama ke Turki. Salah satu yang dikunjungi adalah lokasi industri Kapal Perang Golcuk Naval Shipyard di Pantai Timur Laut Marmara di Golcuk, Kocaeli, Turki.
Laksamana Muhammad Ali mengatakan, Indonesia dan Turki sepakat menjadikan pertemuan itu sebagai landasan awal guna meningkatkan kemitraan strategis antara TNI AL dan Turkish Naval Force.
"Yang mana dilatarbelakangi pada sikap saling menghormati dan saling percaya," kata Laksamana TNI Muhammad Ali melalui keterangan resminya dikutip, Kamis (22/6/2023).
Kerja sama militer dengan Turki sangat strategis mengingat industri alutsista Turki berkembang pesat, khususnya terkait kapal perang dan kapal selam. Selain itu, Turki memiliki sejarah militer yang panjang sebagai negara yang kuat di bidang pertahanan.
Sebagai informasi, galangan kapal Turki didirikan pada 1926, dan difungsikan untuk pembangunan dan pemeliharaan kapal perang.
Dalam kunjungannya, Laksamana Muhammad Ali juga melakukan pertemuan dengan Commander of the Turkish Naval Force, Admiral Ercument Tatlioglu. Dalam pertemuan itu, kedua negara juga membicarakan sejumlah kerja sama bilateral, mulai dari bidang latihan dan pendidikan, pertukaran informasi, hingga penggunaan teknologi maritim.
Lihat Juga: Profil Letkol Laut Romi Habe Putra, Ajudan Presiden Prabowo Berpengalaman Pimpin Kapal Perang
Laksamana Muhammad Ali mengatakan, Indonesia dan Turki sepakat menjadikan pertemuan itu sebagai landasan awal guna meningkatkan kemitraan strategis antara TNI AL dan Turkish Naval Force.
"Yang mana dilatarbelakangi pada sikap saling menghormati dan saling percaya," kata Laksamana TNI Muhammad Ali melalui keterangan resminya dikutip, Kamis (22/6/2023).
Kerja sama militer dengan Turki sangat strategis mengingat industri alutsista Turki berkembang pesat, khususnya terkait kapal perang dan kapal selam. Selain itu, Turki memiliki sejarah militer yang panjang sebagai negara yang kuat di bidang pertahanan.
Sebagai informasi, galangan kapal Turki didirikan pada 1926, dan difungsikan untuk pembangunan dan pemeliharaan kapal perang.
Dalam kunjungannya, Laksamana Muhammad Ali juga melakukan pertemuan dengan Commander of the Turkish Naval Force, Admiral Ercument Tatlioglu. Dalam pertemuan itu, kedua negara juga membicarakan sejumlah kerja sama bilateral, mulai dari bidang latihan dan pendidikan, pertukaran informasi, hingga penggunaan teknologi maritim.
Lihat Juga: Profil Letkol Laut Romi Habe Putra, Ajudan Presiden Prabowo Berpengalaman Pimpin Kapal Perang
(abd)