43 Jemaah Wafat di Arab Saudi, Partai Perindo Minta Fungsi Pendamping Calhaj Lansia Dimaksimalkan

Senin, 12 Juni 2023 - 20:20 WIB
loading...
43 Jemaah Wafat di Arab...
Ketua Bidang Keagamaan DPP Partai Perindo Abdul Khaliq Ahmad turut berbelasungkawa atas meninggalnya 43 jemaah haji Indonesia di Arab Saudi. Foto/MNC Media
A A A
JAKARTA - Ketua Bidang Keagamaan DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Abdul Khaliq Ahmad turut berbelasungkawa atas meninggalnya 43 jemaah haji Indonesia di Arab Saudi. Dari jumlah tersebut, jemaah haji yang meninggal mayoritas dari kelompok lanjut usia (lansia).

Oleh karena itu, Abdul Khaliq Ahmad yang merupakan bacaleg DPR RI dari Partai Perindo Dapil Jawa Barat II (Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat) itu menyatakan peran dari pendamping haji lansia harus ditingkatkan. Mengingat musim haji tahun ini, setidaknya 30% diikuti oleh jemaah lansia.



"Harus memaksimalkan peran petugas pendamping haji lansia agar mereka betul-betul mengamati, sekaligus juga mendampingi para haji lansia ini. Karena hal ini akan sangat menentukan posisi sekaligus juga keluhan yang bisa didapatkan dari para haji lansia," ujar Khaliq, Senin (12/6/2023).

"Titik-titik di mana penempatan jemaah haji lansia itu harus sudah dipetakan secara benar. Karena hari ini jemaah haji Indonesia dari kuota haji yang 221 ribu itu 30% di antaranya adalah jemaah haji lansia," sambungnya.

Politisi Partai Perindo --partai yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu-- melanjutkan peran tenaga kesehatan dalam pelaksanaan ibadah haji juga harus ditingkatkan.

Para petugas kesehatan juga harus mempersiapkan segala sesuatunya pada pelaksanaan wukuf pada 27 Juni mendatang sebagai puncak ibadah haji.

Juru Bicara Nasional Partai Perindo --partai yang dikenal peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja, dan Indonesia sejahtera itu-- menuturkan pemerintah perlu mengkaji ulang rasio pendamping haji lansia.

Jika perbedaannya cukup besar, maka akan memperberat tugas pendamping haji dan tidak menutup kemungkinan jumlah jemaah haji tewas tidak dapat dikontrol.

"Mungkin itu (rasio pendamping haji lansia) perlu dipikirkan pelaksanaan musim haji yang akan datang karena hal kesehatan merupakan hal utama yang harus dilakukan," paparnya.

Khaliq juga berpesan kepada jemaah haji untuk menghindari sengatan matahari langsung. Menurutnya, hal itu sangat penting dilakukan karena suhu di Arab Saudi mencapai 40 derajat Celcius.



"Upayakan jauhi sengatan matahari secara langsung dengan menggunakan payung, masker, dan spray air untuk disemprotkan ke wajah dan bagian yang tersengat matahari langsung. Juga banyak minum air putih meski terasa tidak haus," pungkasnya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1629 seconds (0.1#10.140)