Enam Anjing Hilang Dimangsa Harimau Sumatera
loading...
A
A
A
PASAMAN - Enam ekor anjing milik warga Jorong Salibawan, Nagari Sundata Utara, Kec Lubuk Sikaping, Kab Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) dilaporkan hilang, diduga dimangsa harimau sumatera (Panthera Tigris Sumatrae).
baca juga: Harimau Sumatera Kembali Ditemukan Mati di Riau
Anjing-anjing milik Jupri, 60, pertama kali diketahui hilang pada Kamis (01/06/2023), sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, lima dari enam ekor anjing miliknya yang ditaruhnya dalam kandang raib entah ke mana.
Di saat bersamaan, di sekitar pondok dalam kebun sayur milik Jupri ditemukan jejak berupa tapak kaki hewan yang diduga tapak kaki harimau. Kemudian, berselang tiga hari, persisnya pada Sabtu (03/06/2023), sewaktu Jupri pergi ke ladang kembali, satu ekor anjing miliknya yang tersisa tidak ditemukan lagi dalam kandang.
Dan lagi-lagi di sekitar kandang miliknya ditemukan jejak berupa tapak dan kotoran harimau. Oleh Jupri, kejadian tersebut lalu dilaporkannya ke Wali Jorong Salibawan dan selanjutnya diteruskan ke Walinagari Sundata Utara.
baca juga: Melacak Jejak Harimau Jawa, Raja Rimba yang Menolak Punah (1)
“Hasil pengecekan lapangan ditemukan jejak harimau sumatera dengan ukuran 10 cm dan 8 cm di beberapa titik di kebun sayur milik Jupri, dekat pondok ladang daerah Padang Data Jorong Salibawan, Nagari Sundata Utara, tepatnya pada titik ditemukan kotoran harimau sumatera,” kata Kepala Balai Konservasi Sumberdaya Alam ( BKSDA ) Sumbar Ardi Andono, dalam siaran persnya, Kamis (08/06/2023).
Ardi menjelaskan, laporan kemunculan harimau di Jorong Salibawan diterima pihaknya pada 5 Juni 2023, pukul 10.56 WIB. Selanjutnya tim WRU Seksi I menuju lokasi dibantu oleh Pagari. Tiba di lokasi, tim melakukan pemasangan dua kamera trap, dan penghalauan bersama warga hingga malam hari.
“Pengecekan kamera pada 6 Juni 2023, pukul 19.30 WIB, belum mendapatkan hasil dan tim melanjutkan pemasangan kamera trap dan penggiringan hingga dua hari ke depan,” tutur Ardi.
baca juga: 2 Warga Aceh Selatan Kritis Diterkam Harimau Sumatera
baca juga: Harimau Sumatera Kembali Ditemukan Mati di Riau
Anjing-anjing milik Jupri, 60, pertama kali diketahui hilang pada Kamis (01/06/2023), sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, lima dari enam ekor anjing miliknya yang ditaruhnya dalam kandang raib entah ke mana.
Di saat bersamaan, di sekitar pondok dalam kebun sayur milik Jupri ditemukan jejak berupa tapak kaki hewan yang diduga tapak kaki harimau. Kemudian, berselang tiga hari, persisnya pada Sabtu (03/06/2023), sewaktu Jupri pergi ke ladang kembali, satu ekor anjing miliknya yang tersisa tidak ditemukan lagi dalam kandang.
Dan lagi-lagi di sekitar kandang miliknya ditemukan jejak berupa tapak dan kotoran harimau. Oleh Jupri, kejadian tersebut lalu dilaporkannya ke Wali Jorong Salibawan dan selanjutnya diteruskan ke Walinagari Sundata Utara.
baca juga: Melacak Jejak Harimau Jawa, Raja Rimba yang Menolak Punah (1)
“Hasil pengecekan lapangan ditemukan jejak harimau sumatera dengan ukuran 10 cm dan 8 cm di beberapa titik di kebun sayur milik Jupri, dekat pondok ladang daerah Padang Data Jorong Salibawan, Nagari Sundata Utara, tepatnya pada titik ditemukan kotoran harimau sumatera,” kata Kepala Balai Konservasi Sumberdaya Alam ( BKSDA ) Sumbar Ardi Andono, dalam siaran persnya, Kamis (08/06/2023).
Ardi menjelaskan, laporan kemunculan harimau di Jorong Salibawan diterima pihaknya pada 5 Juni 2023, pukul 10.56 WIB. Selanjutnya tim WRU Seksi I menuju lokasi dibantu oleh Pagari. Tiba di lokasi, tim melakukan pemasangan dua kamera trap, dan penghalauan bersama warga hingga malam hari.
“Pengecekan kamera pada 6 Juni 2023, pukul 19.30 WIB, belum mendapatkan hasil dan tim melanjutkan pemasangan kamera trap dan penggiringan hingga dua hari ke depan,” tutur Ardi.
baca juga: 2 Warga Aceh Selatan Kritis Diterkam Harimau Sumatera