Ditolak Organisasi Profesi, RUU Kesehatan untuk Siapa?

Rabu, 24 Mei 2023 - 18:57 WIB
loading...
Ditolak Organisasi Profesi,...
Bacaleg Partai Perindo dr Ichsan menilai RUU Kesehatan banyak menguntungkan tenaga kesehatan. Foto/tangkapan layar
A A A
JAKARTA - Untuk siapa sebenarnya Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesehatan dibuat? Bacaleg DPR RI Dapil Aceh 2 Partai Perindo yang juga dokter muda asal Provinsi Aceh, Ichsan membedahnya dalam Podcast Aksi Nyata, Rabu (24/5/2023).

Menurut Ichsan, sebenarnya banyak hal positif di balik RUU tersebut. Namun akibat kurangnya sosialisasi serta komunikasi pemerintah, RUU ini banyak ditolak.

"Penolakan ini dikarenakan kurangnya pendekatan komunikasi antara para pemangku kebijakan dengan tenaga medis. Namun dari esensi isi dari RUU kesehatan ini jika kita mau objektif banyak hal yang sebenernya positif," ujar Ichsan di Podcast Aksi Nyata, Rabu (24/5/2023).



Ichsan menambahkan, kebijakan baru dibuat pasti karena ada hal yang perlu diperbaiki dari kebijakan sebelumnya. Namun, tetap saja mereka yang setuju maupun tidak mesti bersikap bijaksana.

"Yang namanya tenaga kesehatan sudah turun-temurun dari puluhan tahun yang lalu belum pernah ada yang direvisi. Belum ada yang mengajak komunikasi, baik itu legislatif maupun eksekutif," tutur Ichsan.

"Sekarang karena banyak aktivitas-aktivitas yang membuat gaduh, misalnya kejadian Dokter Terawan, itu yang menjadi pemicu sebenarnya," sambungnya.

Bila dilihat secara objektif, lanjut Ichsan, isi RUU Kesehatan dinilainya banyak menguntungkan tenaga kesehatan. "Mengenai perlindungan hukum misalnya. Di RUU kesehatan ini perlindungan terhadap nakes sangat diprioritaskan. nakes tidak selalu harus menerima pasien, apalagi kalau pasiennya yang membuat keonaran," tuturnya.



Hal lain adalah surat tanda register atau STR. Dokumen yang biasanya diperpanjang lima tahun sekali berubah menjadi berlaku seumur hidup.

"Nah di sini juga ada plus minus bagi organisasi profesi ini. Bagi organisasi profesi termasuk Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan organisasi nakes lainnya, peran mereka akan sedikit berkurang," ujarnya.

"Inilah yang menjadi perdebatan sebenarnya. Perannya berkurang dalam hal mengornaganisir karena tidak tidak terlalu diperankan dalam perizinan," paparnya.

Ichsan berharap ada sosialisasi dan komunikasi yang saling melibatkan dari pemerintah. Sehingga, polemik ini tidak semakin berlarut dan terus menuai perbedaan.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tegaskan Transformasi,...
Tegaskan Transformasi, Angela Tanoesoedibjo Serahkan SK Plt Pimpinan Pemuda Perindo ke William Tanuwijaya
Partai Perindo Salurkan...
Partai Perindo Salurkan Bantuan, Korban Banjir Bekasi: Sangat Membantu
Partai Perindo Bantu...
Partai Perindo Bantu Korban Banjir Bekasi, Salurkan 8.000 Liter Air Bersih
Silaturahmi ke Bupati...
Silaturahmi ke Bupati Morowali, Partai Perindo Siap Kawal dan Dukung Program Percepatan Kesejahteraan Masyarakat
Tinjau Jembatan Sungai...
Tinjau Jembatan Sungai Oyo yang Putus, Legislator Partai Perindo Nias Barat Serukan Percepatan Pembangunan
DPP Partai Perindo Bagi-bagi...
DPP Partai Perindo Bagi-bagi Takjil dan Kopiah Gratis
Resmi Dilantik, Bupati...
Resmi Dilantik, Bupati Mentawai Ungkap Perindo Punya Peranan Penting di Pilkada
Partai Perindo Pastikan...
Partai Perindo Pastikan Kawal Pemerintahan Kepulauan Mentawai Wujudkan Kemakmuran
Partai Perindo dan Demokrat...
Partai Perindo dan Demokrat Siap Kolaborasi Dukung Pemerintahan Prabowo
Rekomendasi
Kolaborasi PNM dan Kementerian...
Kolaborasi PNM dan Kementerian UMKM Perkuat Literasi Usaha Nasabah
Pelaku Pembakaran 3...
Pelaku Pembakaran 3 Gerbong Kereta Api di Stasiun Tugu DIY Ditangkap
Diduga Bermotif Politik,...
Diduga Bermotif Politik, Israel Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Komunitas Druze di Suriah
Berita Terkini
Profil Bripda Muhammad...
Profil Bripda Muhammad Ferarri, Polisi Aktif yang Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
1 jam yang lalu
Salinan Audit BPKP Tak...
Salinan Audit BPKP Tak Diberikan ke Tom Lembong, Pakar Hukum Ragukan Kualitasnya
2 jam yang lalu
Gempa Bumi M5,3 Guncang...
Gempa Bumi M5,3 Guncang Maluku Malam Ini
3 jam yang lalu
Ketua Komisi VI DPR...
Ketua Komisi VI DPR Harap Ramadan Jadi Momentum Perbaikan Pertamina
3 jam yang lalu
PP Syarikat Islam Serahkan...
PP Syarikat Islam Serahkan Donasi untuk Gaza Palestina Rp1 Miliar
3 jam yang lalu
Pengamat Militer Sebut...
Pengamat Militer Sebut Seskab Dapat Ditempati Prajurit TNI Aktif
3 jam yang lalu
Infografis
Jerman Kehabisan Senjata...
Jerman Kehabisan Senjata untuk Dipasok ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved