KSAD Dudung Luncurkan Buku, Muhammadiyah Doakan Segera Jadi Guru Besar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman meluncurkan buku berjudul Gaya Kepemimpinan Strategis dan Green Human Resource Management di Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, Senin (22/5/2023). Acara yang juga diisi dengan bedah buku tersebut dihadiri Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
Dalam sambutannya, Haedar mengapresiasi buku yang merupakan hasil disertasi Dudung pada Program Doktor Ilmu Ekonomi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trisakti di tahun 2022 tersebut. Menurut Haedar, buku ini merupakan karya ilmiah yang patut dicontoh para punggawa atau insan militer lain.
“Tidak banyak tentara yang menulis. Mudah-mudahkan tidak lama lagi beliau bisa mengapai guru besar. Kita doakan,” ungkap Haedar, dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, Selasa (23/5/2023).
Dalam pandangan Haedar, kepemimpinan strategis adalah mereka yang senantiasa berusaha berlomba menerjemahkan, visi dan jiwa, termasuk alam pikiran nasional yang diletakkan para pendiri bangsa untuk misi strategis lima tahun ke depan.
“Saya pikir itu adalah model kepemimpinan strategis. Bukan berhenti pada kepemimpinan pragmatis, kepemimpinan pragmatis memang diperlukan saat tertentu. Tapi ada yang lebih penting lagi, arah bangsa kita ke depan. Perlu diperbanyak termasuk di kepala-kepala negara.” Imbuhnya.
Haedar berharap komitmen meraih prestasi akademik seperti dilakukan Dudung menjadi jalan insan milliter untuk terus mengabdi pada masyarakat secara humanis, meskipun sudah paripurna dari tugas militer. Ini pula yang yang dilakukan Jenderal Besar Sudirman, tokoh panutan TNI.
Sementara KSAD Dudung berharap karyanya bermanfaat bagi seluruh masyarakat, terutama bagi pemimpin dan calon pemimpin. Menurut dia, apa yang disampaikannya dalam buku tersebut tidak terbatas untuk kalangan atau bidang militer.
“Tetapi dapat juga diterapkan di dunia korporasi, bahkan birokrasi. Buku ini juga dapat dijadikan referensi mahasiswa Universitas Muhammadiyah, khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis,” kata Dudung.
Secara khusus, Dudung menyampaikan terma kasih kepada Muhammadiyah atas dedikasinya dalam bidang pengembangan intelektual dan sumber daya manusia. Dia berharap Muhammadiyah terus mengembangkan dan melahirkan SDM Indonesia yang unggul.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Muhammadiyah dedikasi selama ini dalam pengembangan sumber daya manusia bidang pendidikan,” ujar Dudung.
Dalam sambutannya, Haedar mengapresiasi buku yang merupakan hasil disertasi Dudung pada Program Doktor Ilmu Ekonomi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trisakti di tahun 2022 tersebut. Menurut Haedar, buku ini merupakan karya ilmiah yang patut dicontoh para punggawa atau insan militer lain.
“Tidak banyak tentara yang menulis. Mudah-mudahkan tidak lama lagi beliau bisa mengapai guru besar. Kita doakan,” ungkap Haedar, dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, Selasa (23/5/2023).
Dalam pandangan Haedar, kepemimpinan strategis adalah mereka yang senantiasa berusaha berlomba menerjemahkan, visi dan jiwa, termasuk alam pikiran nasional yang diletakkan para pendiri bangsa untuk misi strategis lima tahun ke depan.
“Saya pikir itu adalah model kepemimpinan strategis. Bukan berhenti pada kepemimpinan pragmatis, kepemimpinan pragmatis memang diperlukan saat tertentu. Tapi ada yang lebih penting lagi, arah bangsa kita ke depan. Perlu diperbanyak termasuk di kepala-kepala negara.” Imbuhnya.
Haedar berharap komitmen meraih prestasi akademik seperti dilakukan Dudung menjadi jalan insan milliter untuk terus mengabdi pada masyarakat secara humanis, meskipun sudah paripurna dari tugas militer. Ini pula yang yang dilakukan Jenderal Besar Sudirman, tokoh panutan TNI.
Sementara KSAD Dudung berharap karyanya bermanfaat bagi seluruh masyarakat, terutama bagi pemimpin dan calon pemimpin. Menurut dia, apa yang disampaikannya dalam buku tersebut tidak terbatas untuk kalangan atau bidang militer.
“Tetapi dapat juga diterapkan di dunia korporasi, bahkan birokrasi. Buku ini juga dapat dijadikan referensi mahasiswa Universitas Muhammadiyah, khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis,” kata Dudung.
Secara khusus, Dudung menyampaikan terma kasih kepada Muhammadiyah atas dedikasinya dalam bidang pengembangan intelektual dan sumber daya manusia. Dia berharap Muhammadiyah terus mengembangkan dan melahirkan SDM Indonesia yang unggul.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Muhammadiyah dedikasi selama ini dalam pengembangan sumber daya manusia bidang pendidikan,” ujar Dudung.
(muh)