Ditanya PKS atau PPP, Sandiaga Uno Kode Angka 8: Partai yang Bisa Menerima Gagasan dan Pemikiran Saya

Rabu, 17 Mei 2023 - 18:11 WIB
loading...
Ditanya PKS atau PPP,...
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dalam Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (KaTa Kreatif) Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Rabu (17/5/2023). Foto/MNC Media
A A A
LOMBOK TIMUR - Pasca pamit dari Partai Gerindra, Sandiaga Salahuddin Uno hingga kini belum memutuskan langkah politiknya. Terdapat dua partai politik yang kini sangat intim dengannya, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Pembangunan Persatuan (PPP).

Kedua partai tersebut diketahui selalu mengiringi langkahnya dalam sejumlah program kerjanya di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).



Satu di antaranya Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kabupaten/ Kota Kreatif Indonesia (KaTa Kreatif) Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Rabu (17/5/2023).

Dalam kesempatan tersebut hadir Ketua DPP Bidang Pembinaan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sekaligus Gubernur NTB, Zulkieflimansyah yang didampingi Bupati Lombok Timur, M Sukiman Azmy.

Tak hanya meninjau, mereka menjajal membuat kerajinan tangan dengan menggunakan anyaman bambu. M Sukiman Azmy diungkapkan Sandiaga Uno membuat cincin, sedangkan dirinya membuat gelang.

Sementara itu, Zulkieflimansyah justru membuat angka 8 yang dipamerkan kepadanya. Angka 8 diketahui merupakan nomor urut PKS dalam Pemilu 2024.

"Tadi sebelah kiri saya Pak Gubernur membuat kerajinan, ternyata setelah dia berupaya dengan luar biasa, Pak Bupati jadi cincin, saya jadi gelang, dia (Gubernur NTB) jadi nomor 8," ujar Sandiaga.

"Upayanya ini sangat luar biasa Pak Gubernur," imbuhnya.

Terlepas dari jabatan sebagai elite PKS dan kontestasi Pemilu 2024, Zulkieflimansyah menurutnya adalah seorang sahabat. Zulkieflimansyah diungkapkan Sandiaga Uno telah mendukungnya sejak lama, terlebih ketika dipercaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin Kemenparekraf.

Hanya saja, dirinya mengaku akan menetapkan hati dan langkahnya kepada partai yang bisa menerima gagasan dan pemikirannya. Bukan hanya sebatas politik untuk mencari kekuasaan, tetapi melangkah bersama dalam mempercepat pembangunan.

"Bagi saya Pak Gubernur ini adalah sahabat saya dan sahabat itu tidak hanya melihat saat kita ada kontestasi, tapi saat membangun negara," tutur Sandiaga.



"Jadi, bagi saya keputusan nanti akan dilandasi oleh keputusan partai politik yang bisa menerima gagasan dan pemikiran saya untuk mempercepat pembangunan," tutupnya.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1390 seconds (0.1#10.140)