Abdalhafez Yousef Azzam Sebut Palestina Tenang dan Bangga dengan Gus Yahya
loading...

Wakil Hakim Agung Palestina Mohammed Abdalhafez Yousef Azzam melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya. Foto/Istimewa
A
A
A
JAKARTA - Wakil Hakim Agung Palestina Mohammed Abdalhafez Yousef Azzam melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya . Abdalhafez Yousef menemui Gus Yahya di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta dalam kapasitasnya sebagai Wakil Utusan Presiden Palestina.
Dalam pertemuan itu, Syekh Azzam menyampaikan rasa bangga sekaligus tenang dengan keberadaan Gus Yahya yang diakuinya sangat teguh dalam mendukung Palestina. “Saya sangat bangga dengan keberadaan Gus Yahya. Kami merasa tenang karena Gus Yahya berada di pihak kami melalui cara Gus Yahya yang sangat humanis dan internasional,” katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (16/4/2023).
Dia berpendapat, dunia Arab terutama bangsa Palestina harus banyak belajar dari Gus Yahya. Gagasan-gagasan besar Gus Yahya harus disebarkan dan diterapkan di dunia Arab dan Palestina.
Baca juga: Ketum PBNU Dorong Resolusi Damai Palestina-Israel
Dia juga mengakui gagasan Gus Yahya mengenai fikih peradaban, sangatlah penting untuk dapat diwujudkan dan diterapkan pada era sekarang. Karenanya, ia sangat mendukung penuh gagasan tersebut.
Dalam pertemuan itu, Syekh Azzam menyampaikan rasa bangga sekaligus tenang dengan keberadaan Gus Yahya yang diakuinya sangat teguh dalam mendukung Palestina. “Saya sangat bangga dengan keberadaan Gus Yahya. Kami merasa tenang karena Gus Yahya berada di pihak kami melalui cara Gus Yahya yang sangat humanis dan internasional,” katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (16/4/2023).
Dia berpendapat, dunia Arab terutama bangsa Palestina harus banyak belajar dari Gus Yahya. Gagasan-gagasan besar Gus Yahya harus disebarkan dan diterapkan di dunia Arab dan Palestina.
Baca juga: Ketum PBNU Dorong Resolusi Damai Palestina-Israel
Dia juga mengakui gagasan Gus Yahya mengenai fikih peradaban, sangatlah penting untuk dapat diwujudkan dan diterapkan pada era sekarang. Karenanya, ia sangat mendukung penuh gagasan tersebut.
Lihat Juga :