Moeldoko Sebut Jokowi Presiden yang Piawai Mengambil Keputusan

Minggu, 09 April 2023 - 22:06 WIB
loading...
Moeldoko Sebut Jokowi...
Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan, capaian positif kinerja domestik Indonesia tak terlepas dari kepiawaian Presiden Jokowi sebagai pemimpin. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menyampaikan, capaian positif kinerja domestik Indonesia tidak terlepas dari kepiawaian Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai pemimpin yang berani mengambil keputusan. Namun tetap dengan kehati-hatian yang tinggi.

"Kepiawaian Presiden Jokowi mengantarkan kita melewati pandemi dan menjadi negara yang ekonominya terus tumbuh di tengah ancaman resesi global dan tekanan inflasi dunia," kata Moeldoko dalam keterangannya, Minggu (9/4/2023).

Panglima TNI periode tahun 2013 sampai 2015 ini menilai, beberapa indikator Indonesia menunjukkan prospek yang baik dan masih solid.



Lebih jauh menurut Jenderal TNI (Purn) ini, fenomena penyusutan globalisasi (diminishing globalisation) dan digitalisasi melesat (rising digitalization) juga harus diperhatikan.

"Kedua paradigma tersebut, berpengaruh pada perkembangan nasional ke depan di mana telah terjadi disrupsi, pergeseran pasar, perubahan perilaku konsumen, dan persaingan bisnis yang semakin ketat," tuturnya.

Selain itu, sambung Moeldoko, terjadi percepatan transformasi digital di seluruh Indonesia. "Ke depan pemimpin harus menguasai digital leadership. Sebuah studi menyebutkan, perusahaan dengan digital leadership mampu mencapai kinerja keuangan lebih baik, keterlibatan karyawan lebih dalam, dan budaya inklusifitasnya beragam," jelasnya. 
 
Moeldoko menyampaikan, pada Februari 2023, Purchasing Manajer Index (PMI) masih terjaga di zona ekspansif sebesar 51,2 dan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) juga menguat di posisi 122,4.

Kemudian kata Moeldoko, terjadi percepatan transformasi digital di seluruh Indonesia. Pemerintah memperkirakan ekonomi digital Indonesia berpotensi tumbuh hingga delapan kali lipat di tahun 2030.

"Ke depan pemimpin harus menguasai digital leadership. Sebuah studi menyebutkan, perusahaan dengan digital leadership mampu mencapai kinerja lebih baik, keterlibatan karyawan lebih dalam, dan budaya inklusifitasnya beragam," pungkasnya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1710 seconds (0.1#10.140)