Deretan Jenderal TNI Ini Pernah Mendapat Gelar Profesor, Nomor 3 Berjuluk Master of Intelligence

JAKARTA - Sejumlah Jenderal TNI diketahui memiliki gelar profesor . Salah satunya bahkan memiliki julukan Master of Intelligence.

Pada perkembangannya, cukup banyak perwira tinggi TNI yang menempuh pendidikan tinggi. Selain itu, beberapa di antaranya juga pernah mendapat gelar profesor. Siapa sajakah mereka?

Jenderal TNI yang Memiliki Gelar Profesor

Berikut beberapa Jenderal TNI yang pernah mendapat gelar profesor.

1. Jenderal TNI (HOR) (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono

Jenderal TNI (HOR) (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono merupakan Presiden Indonesia yang keenam. Dia menjabat selama dua periode, masing-masing 2004-2009 dan 2009-2014.

Pada riwayat pendidikan militernya, SBY masuk ke AKABRI dan lulus tahun 1973. Dia mengakhiri masa pendidikannya sebagai lulusan terbaik dan menyandang penghargaan Adhi Makayasa.

Dalam perjalanan kariernya, SBY juga pernah mendapatkan gelar profesor kehormatan dari Universitas Pertahanan (Unhan). Dia dikukuhkan sebagai Guru Besar Ilmu Ketahanan Nasional pada Juni 2014.

2. Letnan Jenderal TNI (Purn) Terawan Agus Putranto

Berikutnya ada nama Letnan Jenderal TNI (Purn) Terawan Agus Putranto. Selain pernah menjadi Menteri Kesehatan RI, dia tercatat juga pernah menempati posisi penting lainnya.

Di antaranya adalah Tim Dokter Kepresidenan RI hingga Kepala RSPAD Gatot Subroto. Sama seperti SBY, Terawan juga pernah mendapat gelar profesor kehormatan dari Unhan.

Mantan Menteri Kesehatan RI ini mendapatkan anugerah guru besar bidang Ilmu Pertahanan Bidang Kedokteran Militer pada Januari 2022. Saat itu, penyematannya dilakukan di Gd. Aula Merah Putih, Kampus Bela Negara, Unhan RI.

3. Jenderal TNI (HOR) (Purn) A.M. Hendropriyono

Jenderal TNI (HOR) (Purn) Abdullah Mahmud Hendropriyono merupakan salah seorang purnawirawan perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Dalam riwayatnya, dia dikenal sebagai tokoh militer dan intelijen tanah air.

A.M. Hendropriyono lahir di Yogyakarta pada 7 Mei 1945. Dia tercatat sebagai lulusan Akademi Militer Nasional (AMN) tahun 1967. Sepanjang kariernya, sejumlah posisi penting pernah disandangnya, termasuk di antaranya adalah Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).

Pada riwayat hidupnya, mertua dari Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa memiliki julukan “Master of Intelligence” karena mendapat status sebagai profesor di bidang ilmu filsafat intelijen pertama di dunia.

Singkatnya, pada tahun 2014 lalu, AM Hendropriyono dikukuhkan sebagai guru besar bidang intelijen oleh Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN).

Selain ketiga nama Jenderal TNI di atas, ada juga perwira tinggi dari Angkatan Laut yang memiliki gelar profesor. Dia adalah Laksamana Madya TNI Amarulla Octavian yang saat ini bertugas sebagai Rektor Universitas Pertahanan (Unhan).

Pada tahun 2021, lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1988 ini dikukuhkan sebagai guru besar di Universitas Pertahanan (Unhan).