Harus Berani Tampil Gokil

Sabtu, 29 Agustus 2015 - 10:45 WIB
Harus Berani Tampil Gokil
Harus Berani Tampil Gokil
A A A
PERNAHKAH terpikir oleh kalian bahwa menjadi dubber atau alih suara itu sangat menyenangkan? Kalau jawabannya tidak, mungkin ini saatnya kalian berkenalan dengan aplikasi alih suara yang benar-benar meledak di Indonesia, atau bahkan di dunia.

Yap, tepat, Dubsmash! Aplikasi Dubsmash merupakan ciptaan tangan kreatif Jonas Drüppel, Roland Grenke, dan Daniel Taschik. Aplikasi tersebut memungkinkan pengguna membuat pengalihan suara (dubbing) dari lagu atau suara populer yang telah disediakan oleh Dubsmash, kemudian mengunggahnya kembali ke media sosial.

Sejak diluncurkan pada November 2014, aplikasi pendatang baru di Google Play Store dan Apple Storeini ternyata sudah berhasil memperoleh 50 juta lebih pengguna di 192 negara. Pengguna di Indonesia pun enggak tanggung-tanggung banyaknya. Di Instagram maupun di YouTube, GEN SINDO menemukan banyak sekali netizen Indonesia yang kecanduan Dubsmash.

Namun, apa sih yang membuat Dubsmash jadi sebegitu menarik? Reforma Meiriandy, pemilik akun Instagram @tematemtam yang cukup sering mengunggah video Dubsmash, menilai video-video hasil Dubsmash lucu dan menghibur. Penggunaan aplikasi ini juga dinilai simpel dan enggak repot. “Dubsmash lagi tren dan kekinian banget. Tua muda semua kenal Dubsmash.

Aplikasinya membuat kita berani pede karena untuk membuat video Dubsmash kita harus jadi manusia gokil,” papar cowok yang baru lulus SMA ini. Melihat bahwa banyak pengguna Instagram lain yang tergila-gila akan Dubsmash, maka pada 23 Mei 2015, Tema (panggilan Reforma) berinisiatif untuk membuat akun @indodubsgram.

Akun ini kemudian digunakan untuk me-repost video-video kocak Dubsmashyang diunggah oleh pengguna-pengguna yang kreatif dan “niat”. Sampai sekarang, sudah ada 1400-an video yang diunggah oleh @indodubsgram, dan pengikutnya juga sudah mencapai 99 ribuan akun. Salah satu pengguna Dubsmashyang videonya sempat di-repostoleh @indodubsgramadalah Uyun Seruni (IG: @uniimirano).

Gadis yang sudah mengunggah lebih dari 15 video Dubsmash ke akun Instagram-nya tersebut mengaku, awal mula ia tertarik bermain Dubsmash karena rasa penasaran. Setelah mengunduh aplikasi ini, Uni (panggilan Uyun) jadi keranjingan Dubsmash.

“Bikin video pakai Dubsmash enak, enggak perlu susah-susah ngomong, cukup ikutin aja tahap-tahapannya. Instan. Kita tinggal lipsync saja dan berekspresi sesuka hati di kamera. Pilihan suaranya juga macam-macam banget, tinggal dicari saja suara yang kita mau, nanti juga ketemu. Setelah itu, tinggal rekam videonya. Pokoknya, asyik banget deh!” seru Uni bersemangat.

Meski penggunaan Dubsmash cukup mudah, menurutnya untuk bisa berkreasi penuh dan membuat video lucu dengan Dubsmash juga harus ada usaha dan kemauan berkreasi. “Seru-seruan aja enggak peduli kata orang. Sampai pernah dibilang gila karena buat video sendirian di alun-alun pas sore hari. Cuma, akunya aja yang niat. Soalnya seru bisa bikin video yang bisa membuat orang lain terhibur juga.”

Kreativitas pada masa sekarang ini memang sudah mutlak menjadi kunci paling dicari. Tinggal kitanya, masih mau malu atau mau berani. Di luaran sana, banyak lho yang sudah menunjukkan kreativitas dan “kegilaannya” lewat Dubsmash. Bagaimana dengan kamu?

JEANETT VERICA Gensindo Batch 1
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7498 seconds (0.1#10.140)