Kondisi Gunung Merapi Masih Aman, Ganjar Siapkan Langkah Antisipasi

Kamis, 16 Juli 2020 - 20:18 WIB
loading...
Kondisi Gunung Merapi...
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat mengunjungi pos pantau Gunung Merapi, Kamis (16/7/2020). Foto/Humas Pemprov Jateng
A A A
MAGELANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengunjungi Pos Pantau Gunung Merapi di Babadan, Kabupaten Magelang, Kamis (16/7/2020). Ini dilakukan untuk memastikan kondisi terkini Gunung Merapi.

Dari kunjungannya itu, Ganjar mendapat informasi bahwa kondisi Gunung Merapi masih aman. Meski demikian, Ganjar tetap melakukan antisipasi-antisipasi apabila Merapi meletus. Pihak BPBD Jateng pun juga sudah menyiapkan langkah antisipasi dengan baik.

Ganjar tiba di pos pantau sekitar pukul 14.00 WIB dan langsung masuk ke ruang pantau untuk melihat pergerakan Gunung Merapi. Didampingi salah satu petugas, Ganjar dengan seksama melihat beberapa layar monitor yang menggambarkan kondisi merapi, seperti aktivitas vulkanik, gas serta lainnya.

"Pembengkakan perut merapi terjadi rata-rata 0,5 cm perhari. Kategori itu masih cukup aman. Sejak 22 Juni sampai sekarang, pembengkakan terjadi hanya 14 cm," kata petugas pos pantau Babadan, Yulianto.

Dibandingkan dengan tahun 2006 saat merapi erupsi, jelas Yulianto, kondisi ini masih cukup aman. Sebab saat 2006 lalu, pembengkakan perut merapi mencapai 3 meter perhari.

"Insya Allah masih aman, tapi statusnya tetap waspada. Kalau melihat pergerakannya sejak 22 Juni sampai sekarang hanya 14 cm. Dan itu kategori masih aman karena teman-teman pos pengamatan selalu aktif, termasuk yang di Babadan ini," kata Ganjar.

Ganjar menyatakan, pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi dan penanganan jika sewaktu-waktu gunung teraktif di Indonesia itu meletus. "BPBD sudah siapkan antisipasi-antisipasinya. Di sini, ada juga keluarga kembar yang disiapkan. Jadi kalau terjadi bencana, bisa mengungsi di tempat keluarganya itu. Tapi saya pesankan agar protokol kesehatannya dijaga, karena sekarang sedang ada covid-19," terangnya.

Sejumlah simulasi lanjut dia juga sudah dilakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. Semua kekuatan baik TNI/Polri, Tagana, SAR, kepala desa dan masyarakat semuanya sudah melakukan simulasi-simulasi penanganan. "Bahkan kami lebih lengkap lagi soal pelatihannya. Selain untuk menyelamatkan nyawa orangnya, tapi juga hewan ternaknya. Karena kalau hewan ternak tidak difasilitasi, pengalaman dahulu orang di pengungsian masih teringat hewan ternak dan mencuri waktu untuk pulang. Ini kan bahaya," tegasnya.

Dengan persiapan itu, maka apabila terjadi bencana erupsi merapi, semua sudah siap. Dan masyarakat di sekitar puncak gunung lanjut Ganjar juga semuanya sudah siap, dengan pengalaman dan kearifan lokal masing-masing.

"Masyarakat yang ada di Magelang, Klaten dan Boyolali semua sudah paham, apa itu wedus gembel, pergerakannya ke arah mana. Semua sudah tahu. Sekarang ditambah dengan ilmu pengetahuan di pos jaga ini, semuanya akan lebih presisi lagi. Mudah-mudahan semua aman," pungkasnya. (Angga Rosa)
(srf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gubernur Jateng dan...
Gubernur Jateng dan Kapolri Tinjau Persiapan Arus Mudik Lebaran
Mengharukan, Warga Berlinang...
Mengharukan, Warga Berlinang Air Mata Lihat Ganjar Berpamitan
Ganjar Pamit kepada...
Ganjar Pamit kepada Warga dalam Upacara HUT ke-78 Jateng
Rekomendasi
Intip Cara Hemat Belanja...
Intip Cara Hemat Belanja Online di Tengah Ekonomi Menantang
Sosok Nico Surya, Pria...
Sosok Nico Surya, Pria yang Diduga Selingkuhan Paula Verhoeven Sekaligus Teman Baim Wong
Lawan Tarif Trump, Kemendag...
Lawan Tarif Trump, Kemendag Siapkan 21 Perjanjian Dagang Baru dengan Berbagai Negara
Berita Terkini
PPP Siap Muktamar, Sekjen:...
PPP Siap Muktamar, Sekjen: Tak ada Pergantian Pengurus Wilayah dan Cabang
2 jam yang lalu
2 Rumah Tersangka Korupsi...
2 Rumah Tersangka Korupsi Bank BJB Digeledah KPK, 3 Mobil dan 1 Motor Disita
4 jam yang lalu
Kapolri Perwirakan Aiptu...
Kapolri Perwirakan Aiptu Jimmi Farma Polisi Pemilik Pesantren Gratis
4 jam yang lalu
Layakkah Soeharto Diberi...
Layakkah Soeharto Diberi Gelar Pahlawan Nasional?
5 jam yang lalu
Pelunasan Biaya Haji...
Pelunasan Biaya Haji Reguler Diperpanjang hingga 2 Mei Khusus untuk 4 Provinsi
5 jam yang lalu
Legislator Gerindra...
Legislator Gerindra Ungkap Perintah Presiden Bawa Angin Segar Tertibkan Truk ODOL
5 jam yang lalu
Infografis
Guguran Awan Panas Berhenti,...
Guguran Awan Panas Berhenti, Status Gunung Semeru Masih Waspada
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved