KSAL: Calon Perwira Diktukpa TNI AL Harus Jadi Pemimpin di Masa Sulit
loading...
KSAL Laksamana TNI Yudo Margono meminta kepada Calon Perwira Lulusan Pendidikan Pembentukan Perwira (Diktukpa) TNI AL harus siap menjadi pemimpin di masa sulit. Foto/Dispenal
A
A
A
JAKARTA - Calon Perwira Lulusan Pendidikan Pembentukan Perwira (Diktukpa) TNI Angkatan Laut (AL) akan menghadapi tantangan yang semakin berat. Untuk itu, mereka harus siap menjadi seorang pemimpin di masa yang sulit dengan membangun karakter moral dan profesionalisme secara berimbang.
Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, saat memberikan pembekalan dihadapan 323 siswa Diktukpa TNI AL Angkatan ke-49 TA 2019 melalui Video Conference (Vicon), di Gedung Utama Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (15/7/2020).
Perlu diketahui, pelaksanaan Upacara Prasetya Perwira (Praspa) rencananya dilaksanakan pada Jumat 17 Juli 2020 mendatang di Kodiklatal, Surabaya, Jawa Timur. Kegiatan ini akan dihadiri para Pejabat Utama Mabesal, Pemimpin Kotama TNI AL dan Kepala Dinas di lingkungan Mabesal. (Baca juga: Puspen TNI Sosialisasikan Peraturan Panglima soal Keterangan Pers)
Sementara itu, bertempat di Kodiklatal Surabaya, pelaksanaan vicon diikuti Calon Perwira Diktukpa yang terdiri dari 54 orang Korps Pelaut, 46 orang Korps Teknik, 33 orang Korps Elektronika, 50 orang Korps Suplai, 86 orang Korps Marinir, 20 orang Korps Khusus, 18 orang Korps Kesehatan dan 16 orang Korps Polisi Militer.
Yudo menjelaskan, upacara Praspa merupakan momentum penting sebagai prajurit samudera karena pada saat itu momentum perubahan strata yang semula Bintara berubah menjadi strata Perwira. Perubahan tersebut diartikan sebagai meningkatnya status sosial yang harus diikuti dengan kedewasaan berpikir, perubahan gaya hidup dan bersikap sederhana serta jujur. (Baca juga: Antisipasi Ancaman di Pasifik, KSAL: Koarmada-Marinir Harus Miliki Kekuatan Sama)
“Kunci menjadi seorang Perwira yang baik adalah dengan mengembangkan skill/keahlian kepemimpinan di antaranya memiliki kompetensi yang unggul, menjadi teladan dan motivator bagi anak buah dalam kedinasan, dapat bertindak inovatif dan thinking out of the box, mampu beradaptasi terhadap perubahan serta tidak ragu-ragu dalam mengambil keputusan,” ujarnya.
Mantan Pangkogabwilhan I ini menambahkan, pada situasi serta kondisi pandemi Covid-19 harus mampu menempatkan diri untuk dapat segera beradaptasi dengan tatanan kehidupan normal baru yang mengikuti tata cara protokol kesehatan yang ketat dalam upaya pencegahan penyebaran wabah Covid-19. “Siapkan diri untuk mampu hadapi perubahan dan beradaptasi dengan tatanan New Normal”, tambahnya.
Yudo juga memerintahkan kepada seluruh Perwira Pertama (Pama) agar menyiapkan mental dan fisik untuk meningkatkan nilai-nilai kedisiplinan, kehormatan, kejujuran, profesionalisme, dedikasi, dan loyalitas baik kepada atasan, kolega perwira maupun anak buah.
Di sisi lain, pembekalan juga dilakukan oleh Ketua Umum Jalasenastri Vero Yudo Margono kepada para istri Siswa Diktukpa Angkatan ke-49 Tahun 2019 melalui vicon, di Kantor Pengurus Pusat Jalasenastri, Kodamar, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono, saat memberikan pembekalan dihadapan 323 siswa Diktukpa TNI AL Angkatan ke-49 TA 2019 melalui Video Conference (Vicon), di Gedung Utama Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (15/7/2020).
Perlu diketahui, pelaksanaan Upacara Prasetya Perwira (Praspa) rencananya dilaksanakan pada Jumat 17 Juli 2020 mendatang di Kodiklatal, Surabaya, Jawa Timur. Kegiatan ini akan dihadiri para Pejabat Utama Mabesal, Pemimpin Kotama TNI AL dan Kepala Dinas di lingkungan Mabesal. (Baca juga: Puspen TNI Sosialisasikan Peraturan Panglima soal Keterangan Pers)
Sementara itu, bertempat di Kodiklatal Surabaya, pelaksanaan vicon diikuti Calon Perwira Diktukpa yang terdiri dari 54 orang Korps Pelaut, 46 orang Korps Teknik, 33 orang Korps Elektronika, 50 orang Korps Suplai, 86 orang Korps Marinir, 20 orang Korps Khusus, 18 orang Korps Kesehatan dan 16 orang Korps Polisi Militer.
Yudo menjelaskan, upacara Praspa merupakan momentum penting sebagai prajurit samudera karena pada saat itu momentum perubahan strata yang semula Bintara berubah menjadi strata Perwira. Perubahan tersebut diartikan sebagai meningkatnya status sosial yang harus diikuti dengan kedewasaan berpikir, perubahan gaya hidup dan bersikap sederhana serta jujur. (Baca juga: Antisipasi Ancaman di Pasifik, KSAL: Koarmada-Marinir Harus Miliki Kekuatan Sama)
“Kunci menjadi seorang Perwira yang baik adalah dengan mengembangkan skill/keahlian kepemimpinan di antaranya memiliki kompetensi yang unggul, menjadi teladan dan motivator bagi anak buah dalam kedinasan, dapat bertindak inovatif dan thinking out of the box, mampu beradaptasi terhadap perubahan serta tidak ragu-ragu dalam mengambil keputusan,” ujarnya.
Mantan Pangkogabwilhan I ini menambahkan, pada situasi serta kondisi pandemi Covid-19 harus mampu menempatkan diri untuk dapat segera beradaptasi dengan tatanan kehidupan normal baru yang mengikuti tata cara protokol kesehatan yang ketat dalam upaya pencegahan penyebaran wabah Covid-19. “Siapkan diri untuk mampu hadapi perubahan dan beradaptasi dengan tatanan New Normal”, tambahnya.
Yudo juga memerintahkan kepada seluruh Perwira Pertama (Pama) agar menyiapkan mental dan fisik untuk meningkatkan nilai-nilai kedisiplinan, kehormatan, kejujuran, profesionalisme, dedikasi, dan loyalitas baik kepada atasan, kolega perwira maupun anak buah.
Di sisi lain, pembekalan juga dilakukan oleh Ketua Umum Jalasenastri Vero Yudo Margono kepada para istri Siswa Diktukpa Angkatan ke-49 Tahun 2019 melalui vicon, di Kantor Pengurus Pusat Jalasenastri, Kodamar, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Lihat Juga :
(cip)
