Memoles Citra Daerah melalui City Branding

JAKARTA - Pesatnya perkembangan teknologi informasi harus dimanfaatkan secara maksimal oleh pemerintah daerah untuk mengangkat citra kotanya. Salah satunya melalui program city branding berbasis digital.

"City branding adalah salah satu program pemerintah daerah dalam membangun daerahnya. Kami memandang penting untuk dioptimalkan karena masih banyak potensi kota-kota di daerah yang belum dikenal masyarakat luas. Penyebaran informasi berbagai potensi daerah tersebut perlu diupayakan optimal, sehingga citra positif berbagai kota di Indonesia semakin meningkat," kata CEO Suara Pemerintah, Arief Munajad dalam keterangan tertulisnya, Minggu (12/2/2023).

Menurutnya, keberadaan daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, berperan besar dalam menyokong pembangunan nasional di era globalisasi ini. Karena itu setiap pemimpin wilayah serta kota-kota harus bisa menguatkan posisinya, sehingga bisa memberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi daerah maupun nasional.

"Hadirnya perkembangan teknologi informasi berbasis digital yang sangat masif sekarang ini telah menjadi tantangan baru sekaligus peluang bagi pemerintah daerah dalam menghadapi persaingan global," katanya.

Karena itu, pihaknya bersama Tras N Co akan menggelar webinar nasional City Branding Forum bertema Membangun Reputasi Pemimpin dan Wilayah Melalui City Branding pada 15 Maret 2023. Dalam acara itu juga dilakukan Awarding Ceremony 2nd Top City Branding Award dan Top Government Leader For Personal Branding Award 2023.

Gelaran itu sebagai bentuk apresiasi terhadap keberhasilan pemerintah daerah, baik provinsi dan kabupaten/kota, dalam menjalankan program City Branding dan pemimpin di pemerintahan daerah yang telah berhasil membangun personal branding dengan memanfaatkan perkembangan teknologi media digital.

CEO Tras N Co Indonesia, Tri Raharjo mengatakan, kegiatan yang akan digelar menjadi nuansa baru bagi pemimpin daerah dalam menguatkan personal branding sebagai pemimpin daerah dan membangun potensi daerah yang dimiliki. Apalagi, kota-kota di daerah merupakan bagian penting dalam menyokong pembangunan bangsa dan negara.

Para peraih penghargaan telah melalui penilaian sejak November 2022 hingga Januari 2023. Tim mendata berbagai aktivitas para pemimpin di daerah dan program city branding yang dijalankan pemerintah daerah di ranah digital.

Masing-masing kategori ditentukan berdasarkan pada tiga parameter berbeda, yaitu kategori Top City Branding digunakan parameter Digital Awareness Aspect – Digital Interest Aspect – Digital Image Aspect, kemudian Top Government Leader For Personal Branding kategori Gubernur berdasarkan parameter Digital Awareness Aspect – Digital Media Aspect – Social Media Aspect, dan Top Government Leader For Personal Branding kategori Bupati/Wali Kota menggunakan parameter Digital Awarness Aspect – Digital Media Aspect – Digital Image Aspect.

"Kami juga menetapkan kriteria masing-masing kategori untuk lebih menjadikan para peraih penghargaan benar-benar telah lulus penilaian secara obyektif, valid, dan terukur. Apresiasi ini diharapkan bisa menjadi motivasi bagi pemimpin dan pemerintah daerah ,” tandas Tri.