Jelang Pemilu 2024, Michael Victor Sianipar Imbau Pemuda Jangan Mau Dikotak-kotakkan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Bidang Ekonomi Kreatif dan Digital DPP Partai Persatuan Indonesia ( Perindo ) Michael Victor Sianipar mengajak kepada para pemuda untuk berperan dalam Pemilu 2024. Selain itu, Michael juga mengimbau pemuda jangan mau dikotak-kotakan.
Hal itu disampaikan Michael Victor Sianipar saat menghadiri diskusi pemuda lintas partai politik (parpol) bertajuk “Cita-cita vs Realita Anak Muda di Partai Politik”, Jumat 27 Januari 2023.
Dalam kesempatan tersebut, Michael menyatakan pemuda akan mendominasi pemegang hak suara pada Pemilu 2024. Untuk itu, sebagai tingkat usia yang mendominasi hak suara, pemuda juga harus benar-benar punya andil dalam perpolitikan Tanah Air. "Kita berharap pemuda benar-benar punya suara dan punya peran, bahwa kali ini pemuda jangan hanya sekadar penonton," katanya.
Michael melanjutkan, berdasarkan gelaran kontestasi elektoral sebelumnya polarisasi sangat kental terjadi di lapisan masyarakat. Untuk itu, sebagai pemuda yang mempunyai wawasan yang lebih luas ia mengimbau untuk tidak hanyut dalam arus polarisasi tersebut.
"Kita punya komitmen bersama untuk menjaga persatuan bahwa pemuda tidak boleh dikotak-kotakkan dan kita harus bicara regenerasi kepemimpinan masa depan. Tapi kita sebagai pemuda kita seharusnya tidak ikut dikotak-kotakkan, biarlah generasi tua di atas kita yang sudah terbiasa dengan pengotakkan jangan sampai itu memengaruhi kita juga," katanya.
Hal itu disampaikan Michael Victor Sianipar saat menghadiri diskusi pemuda lintas partai politik (parpol) bertajuk “Cita-cita vs Realita Anak Muda di Partai Politik”, Jumat 27 Januari 2023.
Dalam kesempatan tersebut, Michael menyatakan pemuda akan mendominasi pemegang hak suara pada Pemilu 2024. Untuk itu, sebagai tingkat usia yang mendominasi hak suara, pemuda juga harus benar-benar punya andil dalam perpolitikan Tanah Air. "Kita berharap pemuda benar-benar punya suara dan punya peran, bahwa kali ini pemuda jangan hanya sekadar penonton," katanya.
Michael melanjutkan, berdasarkan gelaran kontestasi elektoral sebelumnya polarisasi sangat kental terjadi di lapisan masyarakat. Untuk itu, sebagai pemuda yang mempunyai wawasan yang lebih luas ia mengimbau untuk tidak hanyut dalam arus polarisasi tersebut.
"Kita punya komitmen bersama untuk menjaga persatuan bahwa pemuda tidak boleh dikotak-kotakkan dan kita harus bicara regenerasi kepemimpinan masa depan. Tapi kita sebagai pemuda kita seharusnya tidak ikut dikotak-kotakkan, biarlah generasi tua di atas kita yang sudah terbiasa dengan pengotakkan jangan sampai itu memengaruhi kita juga," katanya.
(cip)