Muhammadiyah Gandeng Swasta Dorong Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan
Selasa, 22 November 2022 - 18:41 WIB
Muhammadiyah berkolaborasi dengan salah satu perusahaan multinasional yang memproduksi makanan dan minuman. FOTO/IST
JAKARTA - Muhammadiyah berkolaborasi dengan salah satu perusahaan multinasional yang memproduksi makanan dan minuman. Kolaborasi dilakukan untuk memperluas jangkauan edukasi kesehatan dan lingkungan.
Ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) PP Muhammadiyah, Mohammad Agus Samsudin mengatakan, kolaborasi industri dengan organisasi masyarakat seperti PP Muhammadiyah merupakan langkah positif bagi kebaikan umat.
"Sistem ini ke depannya memiliki potensi untuk dikembangkan, melalui kolaborasi dengan industri seperti Danone Indonesia. Hal itu sejalan dengan sistem social business yang diterapkan, manfaatnya dikembalikan ke masyarakat,” kata Agus dalam keterangan tertulis, Selasa (22/11/2022).
Baca juga: Momen Riuh Tawa saat Wapres Tutup Muktamar dengan Salam Muhammadiyah dan NU
Untuk diketahui, Danone Indonesia menjadi salah satu pendukung acara Muktamar Fair dengan melakukan edukasi nutrisi, kesehatan, dan lingkungan kepada pengunjung dan kader Muhammadiyah. Selain itu, juga menyediakan hingga 50 drop box di titik-titik lokasi pelaksanaan Muktamar Fair yang merupakan rangkaian dari acara Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Kota Solo.
Agus memaparkan, Muhammadiyah dan Danone memiliki visi yang sama dalam mengedukasi dan menyadarkan masyarakat mengenai betapa pentingnya peningkatan kualitas lingkungan dan kesehatan. Melalui visi ini diharapkan akan terus tercipta kolaborasi-kolaborasi lain di masa mendatang.
Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin mengatakan, pihaknya terus melakukan inisiatif yang baik melalui kolaborasi dengan berbagai pihak. Kolaborasi dengan Muhammadiyah menjadi salah satu bentuk kerja sama yang dilakukan untuk memperluas jangkauan edukasi kesehatan dan lingkungan.
"Kesempatan ini juga menjadi momen yang tepat bagi kami dan PP Muhammadiyah untuk menggerakkan seluruh elemen masyarakat untuk menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan demi kesehatan diri dan lingkungan," katanya.
Ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) PP Muhammadiyah, Mohammad Agus Samsudin mengatakan, kolaborasi industri dengan organisasi masyarakat seperti PP Muhammadiyah merupakan langkah positif bagi kebaikan umat.
"Sistem ini ke depannya memiliki potensi untuk dikembangkan, melalui kolaborasi dengan industri seperti Danone Indonesia. Hal itu sejalan dengan sistem social business yang diterapkan, manfaatnya dikembalikan ke masyarakat,” kata Agus dalam keterangan tertulis, Selasa (22/11/2022).
Baca juga: Momen Riuh Tawa saat Wapres Tutup Muktamar dengan Salam Muhammadiyah dan NU
Untuk diketahui, Danone Indonesia menjadi salah satu pendukung acara Muktamar Fair dengan melakukan edukasi nutrisi, kesehatan, dan lingkungan kepada pengunjung dan kader Muhammadiyah. Selain itu, juga menyediakan hingga 50 drop box di titik-titik lokasi pelaksanaan Muktamar Fair yang merupakan rangkaian dari acara Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Kota Solo.
Agus memaparkan, Muhammadiyah dan Danone memiliki visi yang sama dalam mengedukasi dan menyadarkan masyarakat mengenai betapa pentingnya peningkatan kualitas lingkungan dan kesehatan. Melalui visi ini diharapkan akan terus tercipta kolaborasi-kolaborasi lain di masa mendatang.
Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin mengatakan, pihaknya terus melakukan inisiatif yang baik melalui kolaborasi dengan berbagai pihak. Kolaborasi dengan Muhammadiyah menjadi salah satu bentuk kerja sama yang dilakukan untuk memperluas jangkauan edukasi kesehatan dan lingkungan.
"Kesempatan ini juga menjadi momen yang tepat bagi kami dan PP Muhammadiyah untuk menggerakkan seluruh elemen masyarakat untuk menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan demi kesehatan diri dan lingkungan," katanya.
(abd)
tulis komentar anda