Hadiri KTT Asia Timur, Jokowi Minta Setiap Negara Hormati Kedaulatan Wilayah
Minggu, 13 November 2022 - 16:26 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) meminta setiap negara di Asia Timur menghormati kedaulatan wilayah masing-masing negara. Apalagi selama lima dekade terakhir, ASEAN berupaya memelihara stabilitas dan perdamaian di kawasan yang harus terus dilanjutkan.
Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat berbicara dalam pertemuan KTT Ke-17 Asia Timur di Hotel Sokha Phnom Penh, Minggu (13/11/2022).
Negara Asia Timur disebut Jokowi harus menghormati rules of the game dalam hubungan antarnegara. Piagam PBB dan instrumen hukum internasional seperti UNCLOS harus ditegakkan secara konsisten. “Penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah tidak dapat ditawar atau negosiasikan,” ujar Jokowi.
Negara KTT Asia Timur disebutkan Jokowi harus memperkokoh fondasi perdamaian di Indo Pasifik dan bukan justru menabur benih permusuhan apalagi menabuh genderang perang. Jokowi juga meminta Indo Pasifik jangan hanya dilihat dari perspektif sempit politik keamanan, namun potensi kerja sama ekonominya.
Jokowi juga mengajak memperkokoh semangat dan paradigma untuk kolaborasi. Negara Asia Timur harus dapat mewadahi rasa saling percaya antarnegara. “Budaya kerja sama harus diperkuat untuk atasi berbagai tantangan di kawasan. Untuk itu saya ajak kita perkuat kerja sama konkret, sejalan dengan ASEAN Outlook on the Indo Pacific. Saya mengundang negara-negara Asia Timur untuk berpartisipasi dalam Indo-Pacific Infrastructure Forum tahun depan di Indonesia,” tutur Presiden Jokowi.
Jokowi juga melihat pentingnya pembangunan arsitektur kawasan yang inklusif. “Arsitektur kawasan yang inklusif akan menjadi fondasi kuat kerja sama yang menguntungkan semua pihak. Indo Pasifik harus menjadi kawasan yang damai, stabil, dan sejahtera,” kata Jokowi.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam acara tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat berbicara dalam pertemuan KTT Ke-17 Asia Timur di Hotel Sokha Phnom Penh, Minggu (13/11/2022).
Negara Asia Timur disebut Jokowi harus menghormati rules of the game dalam hubungan antarnegara. Piagam PBB dan instrumen hukum internasional seperti UNCLOS harus ditegakkan secara konsisten. “Penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah tidak dapat ditawar atau negosiasikan,” ujar Jokowi.
Negara KTT Asia Timur disebutkan Jokowi harus memperkokoh fondasi perdamaian di Indo Pasifik dan bukan justru menabur benih permusuhan apalagi menabuh genderang perang. Jokowi juga meminta Indo Pasifik jangan hanya dilihat dari perspektif sempit politik keamanan, namun potensi kerja sama ekonominya.
Jokowi juga mengajak memperkokoh semangat dan paradigma untuk kolaborasi. Negara Asia Timur harus dapat mewadahi rasa saling percaya antarnegara. “Budaya kerja sama harus diperkuat untuk atasi berbagai tantangan di kawasan. Untuk itu saya ajak kita perkuat kerja sama konkret, sejalan dengan ASEAN Outlook on the Indo Pacific. Saya mengundang negara-negara Asia Timur untuk berpartisipasi dalam Indo-Pacific Infrastructure Forum tahun depan di Indonesia,” tutur Presiden Jokowi.
Jokowi juga melihat pentingnya pembangunan arsitektur kawasan yang inklusif. “Arsitektur kawasan yang inklusif akan menjadi fondasi kuat kerja sama yang menguntungkan semua pihak. Indo Pasifik harus menjadi kawasan yang damai, stabil, dan sejahtera,” kata Jokowi.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam acara tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
(cip)
tulis komentar anda