Said Aqil Ungkap Peran Utama Pesantren bagi Indonesia
Selasa, 13 September 2022 - 20:18 WIB
JAKARTA - KH Said Aqil Siroj (SAS) menegaskan, bahwa pesantren adalah benteng utama bagi negara Republik Indonesia. Menurutnya, Nahdlatul Ulama (NU) sebagai civil society melalui keberadaan pesantren.
Pandangan ini disampaikan Kiai Said dalam acara Haul ke-33 KH Aqiel Siroj. Haul tersebut adalah memperingati wafatnya KH Aqiel Siroj ayah dari Kiai Said Aqil.
"Pesantren-pesantren Nahdlatul Ulama sejak berdiri hingga hari ini telah terbukti mencetak kader-kader bangsa, pemikir bahkan guru bangsa yang berakhlakul karimah dengan karakter nasionalisme," kata Kiai Said dalam keterangannya, Selasa (13/9/2022).
Baca juga: Dirjen Pendis Sebut Pembentukan Ditjen Pesantren untuk Akomodir Kepentingan Pesantren
Terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) lalu diikuti dengan pembagian bantuan langsung tunai (BLT) dinilai Kiai Said, bukanlah solusi bagi rakyat.
"BBM naik, sudah pasti kebutuhan pokok ikut naik. Nelayan sepanjang pantura menjadi korban. Solar untuk berlayar bukan saja naik, namun barangnya tidak ada," kata Said Aqil dalam keterangannya, Selasa (9/13/2022).
"Itu kan kader NU semua. Bagi-bagi BLT juga bukan solusi bagi rakyat, seperti hanya untuk bagi-bagi permen. Sifatnya sementara!" tegasnya.
Sementara itu, Deputi Kajian Said Aqil Siroj Institute, Abi Rekso memaknai sikap Kiai Said Aqil ini adalah otokritik kebangsaan.
Pandangan ini disampaikan Kiai Said dalam acara Haul ke-33 KH Aqiel Siroj. Haul tersebut adalah memperingati wafatnya KH Aqiel Siroj ayah dari Kiai Said Aqil.
"Pesantren-pesantren Nahdlatul Ulama sejak berdiri hingga hari ini telah terbukti mencetak kader-kader bangsa, pemikir bahkan guru bangsa yang berakhlakul karimah dengan karakter nasionalisme," kata Kiai Said dalam keterangannya, Selasa (13/9/2022).
Baca juga: Dirjen Pendis Sebut Pembentukan Ditjen Pesantren untuk Akomodir Kepentingan Pesantren
Terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) lalu diikuti dengan pembagian bantuan langsung tunai (BLT) dinilai Kiai Said, bukanlah solusi bagi rakyat.
"BBM naik, sudah pasti kebutuhan pokok ikut naik. Nelayan sepanjang pantura menjadi korban. Solar untuk berlayar bukan saja naik, namun barangnya tidak ada," kata Said Aqil dalam keterangannya, Selasa (9/13/2022).
"Itu kan kader NU semua. Bagi-bagi BLT juga bukan solusi bagi rakyat, seperti hanya untuk bagi-bagi permen. Sifatnya sementara!" tegasnya.
Sementara itu, Deputi Kajian Said Aqil Siroj Institute, Abi Rekso memaknai sikap Kiai Said Aqil ini adalah otokritik kebangsaan.
tulis komentar anda