Demokrat Tegaskan Sikap Tolak Bahas RUU HIP Sejak Awal

JAKARTA - Anggota Fraksi Partai Demokrat DPR RI Santoso menegaskan sikap partainya yang menolak Rancangan Undang-Undang tentang Haluan Ideologi Pancasila ( RUU HIP ). Menurut dia, sejak awal Partai Demokrat telah merasakan RUU HIP bakal menimbulkan polemik di tengah masyarakat.

Karena itu pula, Fraksi Partai Demokrat telah untuk melanjutkan pembahasan RUU HIP , apalagi dimasukan dalam pembahasan RUU prioritas tahun 2020.

(Baca: Demokrat Sarankan Presiden Dengarkan Aspirasi Rakyat soal Kinerja Menteri)

"Tentang RUU prioritas di tahun 2020 ini, Saya hanya ingin mengajak semua melihat dengan seksama polemik yang saat ini timbul di masyarakat tentang RUU HIP. Sejak 22 April, Fraksi Partai Demokrat telah menarik anggota di Panja RUU HIP ini," kata Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta itu, Rabu (1/7).



Sikap tegas itu sesuai dengan instruksi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang disampaikan seusai bertemu dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siraj. AHY menyatakan Partai Demokrat sejaan dengan PBNU menolak RUU HIP karena mengancam fondasi kehidupan berbangsa.

(Baca: AHY Sebut Empat Alasan Kenapa RUU HIP Harus Ditolak)

"Kami memiliki kesamaan cara pandang dengan teman-teman Nahdiyin dan elemen masyarakat lainnya," kata AHY dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/6/2020).