Podcast Aksi Nyata, Laily Fitriyah Satu-satunya Perempuan Pimpin Parpol di Kota Malang
Rabu, 10 Agustus 2022 - 13:53 WIB
Ketua DPD Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Kota Malang Laily Fitriyah Liza Min Nelly saat menjadi narasumber Podcast Aksi Nyata. Foto/Tangkapan layar
JAKARTA - Ketua DPD Partai Persatuan Indonesia ( Perindo ) Kota Malang Laily Fitriyah Liza Min Nelly mengungkap dirinya menjadi satu-satunya perempuan yang menjadi pemimpin parpol di kota tersebut. Dia pun membuktikan bahwa perempuan bisa menjadi pemimpin.
"Kadang-kadang kalau pertemuan antarpimpinan parpol, pertemuan antarpimpinan partai ya cantik sendiri, karena saya perempuan sendiri," kata Nelly dalam Podcast Aksi Nyata dengan tema 'Perempuan dan Partisipasi Politik," Selasa (9/8/2022).
Dia menjelaskan, banyak pandangan orang yang menilai perempuan tidak bisa menjadi seorang pemimpin. Menurutnya, hal itu terpatahkan karena memimpin bukan tentang gender, melainkan tentang hati. "Kita harus membuktikan (perempuan bisa menjadi pemimpin), karena memimpin harus dari hati," tuturnya.
"Alhamdulillah sampai saat ini kader saya kader yang sangat loyal, pengurus saya sangat loyal dan juga pengurus kepada masyarakat sangat loyal itu yang membuat saya semakin semangat," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Nelly menceritakan awal mulanya tertarik dengan dunia politik. Ia menyebutkan, ketertarikan itu sejak SD dan SMP aktif di kegiatan Pramuka. Tak berhenti di situ, saat SMA ia aktif di OSIS. "Pokoknya senang berorganisasi," kata Nelly.
Setelah banyak berinteraksi dengan banyak orang, ia merasa ingin berbuat sesuatu untuk kota kelahirannya. Kemudian ia bergabung dengan salah satu ormas yang berada di Kota Malang dan sempat menjabat sebagai ketua ormas tersebut.
Setelah terjun di ormas, ia mendapat tawaran untuk bergabung dengan Partai Perindo. Awalnya, ia mendapat mandat untuk mencari ketua di tiga DPD di Jawa Timur, yakni Kota Malang, Kabupaten Malang, serta Kota Batu.
Setelah mencoba mencari ke sana kemari ia tidak kunjung menemukan orang yang tepat. Akhirnya, ia yang ditunjuk oleh Ketua DPW Jawa Timur untuk menjadi Ketua DPD Kota Malang. "Awalnya saya tidak percaya dengan diri saya sendiri, saya tidak mau."
"Kadang-kadang kalau pertemuan antarpimpinan parpol, pertemuan antarpimpinan partai ya cantik sendiri, karena saya perempuan sendiri," kata Nelly dalam Podcast Aksi Nyata dengan tema 'Perempuan dan Partisipasi Politik," Selasa (9/8/2022).
Dia menjelaskan, banyak pandangan orang yang menilai perempuan tidak bisa menjadi seorang pemimpin. Menurutnya, hal itu terpatahkan karena memimpin bukan tentang gender, melainkan tentang hati. "Kita harus membuktikan (perempuan bisa menjadi pemimpin), karena memimpin harus dari hati," tuturnya.
"Alhamdulillah sampai saat ini kader saya kader yang sangat loyal, pengurus saya sangat loyal dan juga pengurus kepada masyarakat sangat loyal itu yang membuat saya semakin semangat," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Nelly menceritakan awal mulanya tertarik dengan dunia politik. Ia menyebutkan, ketertarikan itu sejak SD dan SMP aktif di kegiatan Pramuka. Tak berhenti di situ, saat SMA ia aktif di OSIS. "Pokoknya senang berorganisasi," kata Nelly.
Setelah banyak berinteraksi dengan banyak orang, ia merasa ingin berbuat sesuatu untuk kota kelahirannya. Kemudian ia bergabung dengan salah satu ormas yang berada di Kota Malang dan sempat menjabat sebagai ketua ormas tersebut.
Setelah terjun di ormas, ia mendapat tawaran untuk bergabung dengan Partai Perindo. Awalnya, ia mendapat mandat untuk mencari ketua di tiga DPD di Jawa Timur, yakni Kota Malang, Kabupaten Malang, serta Kota Batu.
Setelah mencoba mencari ke sana kemari ia tidak kunjung menemukan orang yang tepat. Akhirnya, ia yang ditunjuk oleh Ketua DPW Jawa Timur untuk menjadi Ketua DPD Kota Malang. "Awalnya saya tidak percaya dengan diri saya sendiri, saya tidak mau."
(zik)
Lihat Juga :
tulis komentar anda