Pramono Unggah Foto Megawati-Jokowi Berbincang Serius, Redam Isu Keretakan?
Selasa, 07 Juni 2022 - 15:10 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Megawati Soekarnoputri seusai melantik ketua umum PDIP itu sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) periode 2022 - 2027. Momentum pertemuan tersebut dibagikan Sekretaris Kabinet Pramono Anung melalui akun Instagram.
"Sore ini di Istana Negara, Presiden @jokowi setelah melantik ibu Mega @bumegabercerita sebagai Ketua Dewan Pengarah BPIP, menyempatkan waktu untuk bersilaturahmi dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban," dikutip dari akun Instagram Pramono Anung, Selasa (7/6/2022).
Pramono tidak menjelaskan isi pembicaraan antara Jokowi dan Megawati tersebut. Meski demikian, pertemuan itu secara simbolik dapat dibaca sebagai upaya untuk meredam isu renggangnaya hubungan Jokowi dengan PDIP dan Megawati.
Sebagaimana diketahui, isu keretakan hubungan tersebut dipicu pernyataan Jokowi pada acara relawan Projo di Jawa Tengah yang juga dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Jokowi dalam pidatonya menyatakan “yang kita dukung ada di sini”.
Kalimat Jokowi tersebut dianggap sebagai dukungan terhadap Ganjar Pranowo sebagai capres 2024. Padahal PDIP yang mengusung Jokowi belum menentukan sikap. Terlebih lagi, sebagian struktur PDIP malah menjagokan Puan Maharani, anak Megawati yang menjabat sebagai ketua DPR.
Projo sendiri, yang merupakan kelompok pendukung Jokowi sejak Pilpres 2014, secara terbuka menyatakan dukungan kepada Ganjar pada Pilpres 2024. Projo juga hadir dalam pertemuan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang berisi Golkar, PAN, dan PPP. Inilah yang menyebabkan Jokowi dianggap sedang bermanuver memuluskan pencalonan Ganjar di 2024.
"Sore ini di Istana Negara, Presiden @jokowi setelah melantik ibu Mega @bumegabercerita sebagai Ketua Dewan Pengarah BPIP, menyempatkan waktu untuk bersilaturahmi dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban," dikutip dari akun Instagram Pramono Anung, Selasa (7/6/2022).
Pramono tidak menjelaskan isi pembicaraan antara Jokowi dan Megawati tersebut. Meski demikian, pertemuan itu secara simbolik dapat dibaca sebagai upaya untuk meredam isu renggangnaya hubungan Jokowi dengan PDIP dan Megawati.
Sebagaimana diketahui, isu keretakan hubungan tersebut dipicu pernyataan Jokowi pada acara relawan Projo di Jawa Tengah yang juga dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Jokowi dalam pidatonya menyatakan “yang kita dukung ada di sini”.
Kalimat Jokowi tersebut dianggap sebagai dukungan terhadap Ganjar Pranowo sebagai capres 2024. Padahal PDIP yang mengusung Jokowi belum menentukan sikap. Terlebih lagi, sebagian struktur PDIP malah menjagokan Puan Maharani, anak Megawati yang menjabat sebagai ketua DPR.
Projo sendiri, yang merupakan kelompok pendukung Jokowi sejak Pilpres 2014, secara terbuka menyatakan dukungan kepada Ganjar pada Pilpres 2024. Projo juga hadir dalam pertemuan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang berisi Golkar, PAN, dan PPP. Inilah yang menyebabkan Jokowi dianggap sedang bermanuver memuluskan pencalonan Ganjar di 2024.
(muh)
tulis komentar anda