Koalisi Indonesia Bersatu Terbuka untuk Parpol Nonparlemen
Jum'at, 03 Juni 2022 - 20:27 WIB
JAKARTA - Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) membuka diri terhadap partai politik nonparlemen jika ingin bergabung untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Koalisi ini diinisiasi Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Hal itu dikatakan Sekretaris Jenderal DPP PAN Eddy Soeparno menanggapi sikap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang membuka kemungkinan untuk bergabung dengan KIB.
"Tidak hanya PKS, partai-partai lain pun kita sambut baik yang ada di parlemen maupun nonparlemen," kata Eddy saat ditemui di Jakarta, Jumat (3/6/2022).
Eddy menegaskan bahwa KIB merupakan koalisi yang inklusif. Siapa pun yang berkeinginan dipersilakan bergabung. KIB, kata dia, tidak membeda-bedakan dari masing-masing parpol tertentu.
Kendati demikian, saat disinggung apakah sudah ada parpol yang menyatakan keinginannya untuk bergabung, Eddy mengaku tak mengetahui secara pasti. Hanya, ia berharap akan ada parpol lagi yang akan bergabung.
"Kita lihat nanti apakah nanti ada yang berproses untuk masuk. Tetapi kita berharap akan ada semakin menguatkan koalisi yang ada yang kita bentuk ini," ujarnya.
Baca juga: Golkar Tak Masalah jika PKS Gabung ke KIB
Lihat Juga: Teliti Langkah Cak Imin sebagai Cawapres 2024, Mahasiswa S2 Paramadina Ini Raih IPK 3,95
Hal itu dikatakan Sekretaris Jenderal DPP PAN Eddy Soeparno menanggapi sikap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang membuka kemungkinan untuk bergabung dengan KIB.
"Tidak hanya PKS, partai-partai lain pun kita sambut baik yang ada di parlemen maupun nonparlemen," kata Eddy saat ditemui di Jakarta, Jumat (3/6/2022).
Eddy menegaskan bahwa KIB merupakan koalisi yang inklusif. Siapa pun yang berkeinginan dipersilakan bergabung. KIB, kata dia, tidak membeda-bedakan dari masing-masing parpol tertentu.
Kendati demikian, saat disinggung apakah sudah ada parpol yang menyatakan keinginannya untuk bergabung, Eddy mengaku tak mengetahui secara pasti. Hanya, ia berharap akan ada parpol lagi yang akan bergabung.
"Kita lihat nanti apakah nanti ada yang berproses untuk masuk. Tetapi kita berharap akan ada semakin menguatkan koalisi yang ada yang kita bentuk ini," ujarnya.
Baca juga: Golkar Tak Masalah jika PKS Gabung ke KIB
Lihat Juga: Teliti Langkah Cak Imin sebagai Cawapres 2024, Mahasiswa S2 Paramadina Ini Raih IPK 3,95
(abd)
tulis komentar anda