Pesan Jokowi di Hari Kebangkitan Nasional: Tak Ada yang Boleh Tersisihkan
Jum'at, 20 Mei 2022 - 09:46 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pesan terkait Hari Kebangkitan Nasional 2022 yang jatuh pada hari ini. Foto/BPMI Setpres
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menyampaikan pesan terkait Hari Kebangkitan Nasional 2022 yang jatuh pada hari ini. Pesan itu ditujukan untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Jokowi mengatakan bahwa semua tantangan telah dihadapi bersama. Dari mulai pandemi hingga ketidakpastian global.
"Satu demi satu tantangan telah kita lewati. Pahit dan manisnya zaman sudah kita arungi. Pandemi, resesi, ketidakpastian global kita hadapi," kata Jokowi dikutip dari Instagram pribadinya, Jumat (20/5/2022).
Meski begitu, Jokowi berharap masyarakat dan semua pihak lainnya dapat bangkit bersama untuk membangun merata seluruh wilayah di Indonesia. "Sebagai bangsa yang besar, ayunan langkah kita tak akan terhenti. Kita tetap bangkit dan maju bersama-sama, membangun merata dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas Samapi Pulau Rote," jelasnya.
Maka dari itu, Jokowi meminta kepada masyarakat agar saling bahu-membahu dan bangkit bersama. Dirinya tidak mau ada suatu daerah yang tertinggal bahkan tersisihkan.
"Tidak boleh ada yang tertinggal. Tak ada yang boleh tersisihkan," tegasnya.
Jokowi mengatakan bahwa semua tantangan telah dihadapi bersama. Dari mulai pandemi hingga ketidakpastian global.
"Satu demi satu tantangan telah kita lewati. Pahit dan manisnya zaman sudah kita arungi. Pandemi, resesi, ketidakpastian global kita hadapi," kata Jokowi dikutip dari Instagram pribadinya, Jumat (20/5/2022).
Baca Juga
Meski begitu, Jokowi berharap masyarakat dan semua pihak lainnya dapat bangkit bersama untuk membangun merata seluruh wilayah di Indonesia. "Sebagai bangsa yang besar, ayunan langkah kita tak akan terhenti. Kita tetap bangkit dan maju bersama-sama, membangun merata dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas Samapi Pulau Rote," jelasnya.
Maka dari itu, Jokowi meminta kepada masyarakat agar saling bahu-membahu dan bangkit bersama. Dirinya tidak mau ada suatu daerah yang tertinggal bahkan tersisihkan.
"Tidak boleh ada yang tertinggal. Tak ada yang boleh tersisihkan," tegasnya.
(rca)
tulis komentar anda