Silaturahmi Jokowi-Prabowo di Jogja Disebut Makin Mesra, Ini Harapan Jokpro
Rabu, 04 Mei 2022 - 13:05 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menemui Presiden Jokowi di Istana Negara Gedung Agung Yogyakarta untuk bersilaturahmi pada Hari Raya Idul Fitri 1443 hijriah, Senin (2/5/2022). Foto/BPMI Setpres
JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara Gedung Agung Yogyakarta untuk bersilaturahmi pada Hari Raya Idul Fitri 1443 hijriah, Senin (2/5/2022).
Prabowo turut mengajak putranya Didit Prabowo untuk bersilaturahmi kepada Jokowi di Istana Kepresidenan Yogyakarta. Sementara, Jokowi mengajak Ibu Negara Iriana dan putra bungsunya, Kaesang Pangarep.
Sekretaris Jenderal Jokowi-Prabowo (Jokpro) 2024, Timothy Ivan Triyono mengatakan bahwa pertemuan kedua tokoh tersebut merupakan peristiwa yang sangat menarik. Apalagi dilakukan pada momen Lebaran 2022.
Menurut Timothy, kedatangan Prabowo secara khusus dari Jakarta ke Yogyakarta untuk bersilaturahmi dengan Jokowi dianggap sebagai tanda bahwa hubungan keduanya semakin dekat, mesra, dan personal.
“Saya lihat hubungan Pak Jokowi dan Pak Prabowo makin dekat dan personal ya. Kedekatan secara personal keduanya nampak ketika Pak Prabowo mengajak Mas Didit dan Pak Jokowi mengajak Mas Kaesang. Suasana pertemuan pun saya lihat adem ayem dan penuh kebahagiaan ya,” ujar Timothy, Rabu (4/5/2022).
Timothy menilai hubungan Presiden Jokowi dan Prabowo makin mesra setelah kebersamaan keduanya di Kabupaten Sumenep beberapa waktu lalu. Keduanya kompak memakai blangkon warna merah khas Madura bernama Udeng Madura.
Timothy berharap hubungan yang makin mesra tersebut dapat berlanjut hingga 2024 mendatang. Jika tercapai, dia yakin Indonesia akan aman, damai, dan sejahtera.
“Tidak akan ada lagi tuh istilah cebong dan kampret. Semuanya bisa kembali fokus membangun bangsa dan negara,” pungkasnya.
Sebelumnya, pada silaturahmi Idul Fitri 1443 H dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Gedung Agung Yogyakarta, Prabowo mengaku mendapat kehormatan besar karena diterima Jokowi pada Hari Raya Idul Fitri. Dia mengungkapkan sejumlah obrolan ringan sempat dibahasnya dengan Jokowi.
“Saya hari ini mendapat kehormatan besar. Saya diterima beliau pada Hari Idul Fitri, memang sudah tradisi kami hari pertama silaturahmi kepada pemimpin kita, kepada Presiden kita,” ujar Prabowo Subianto.
Pertemuannya antara Jokowi dan Prabowo juga disebut tidak membicarakan hal-hal yang berat, hanya bersilaturahmi dalam momentum Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Silaturahmi bertambah mesra dan hangat saat keduanya makan menu opor ayam, bakso, dan tempe bacem.
Lihat Juga: Beredar Surat Ajakan Prabowo Memilih RK-Suswono, Riza Patria: Dibuat Bukan pada Masa Tenang
Prabowo turut mengajak putranya Didit Prabowo untuk bersilaturahmi kepada Jokowi di Istana Kepresidenan Yogyakarta. Sementara, Jokowi mengajak Ibu Negara Iriana dan putra bungsunya, Kaesang Pangarep.
Sekretaris Jenderal Jokowi-Prabowo (Jokpro) 2024, Timothy Ivan Triyono mengatakan bahwa pertemuan kedua tokoh tersebut merupakan peristiwa yang sangat menarik. Apalagi dilakukan pada momen Lebaran 2022.
Menurut Timothy, kedatangan Prabowo secara khusus dari Jakarta ke Yogyakarta untuk bersilaturahmi dengan Jokowi dianggap sebagai tanda bahwa hubungan keduanya semakin dekat, mesra, dan personal.
“Saya lihat hubungan Pak Jokowi dan Pak Prabowo makin dekat dan personal ya. Kedekatan secara personal keduanya nampak ketika Pak Prabowo mengajak Mas Didit dan Pak Jokowi mengajak Mas Kaesang. Suasana pertemuan pun saya lihat adem ayem dan penuh kebahagiaan ya,” ujar Timothy, Rabu (4/5/2022).
Timothy menilai hubungan Presiden Jokowi dan Prabowo makin mesra setelah kebersamaan keduanya di Kabupaten Sumenep beberapa waktu lalu. Keduanya kompak memakai blangkon warna merah khas Madura bernama Udeng Madura.
Timothy berharap hubungan yang makin mesra tersebut dapat berlanjut hingga 2024 mendatang. Jika tercapai, dia yakin Indonesia akan aman, damai, dan sejahtera.
“Tidak akan ada lagi tuh istilah cebong dan kampret. Semuanya bisa kembali fokus membangun bangsa dan negara,” pungkasnya.
Sebelumnya, pada silaturahmi Idul Fitri 1443 H dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Gedung Agung Yogyakarta, Prabowo mengaku mendapat kehormatan besar karena diterima Jokowi pada Hari Raya Idul Fitri. Dia mengungkapkan sejumlah obrolan ringan sempat dibahasnya dengan Jokowi.
“Saya hari ini mendapat kehormatan besar. Saya diterima beliau pada Hari Idul Fitri, memang sudah tradisi kami hari pertama silaturahmi kepada pemimpin kita, kepada Presiden kita,” ujar Prabowo Subianto.
Pertemuannya antara Jokowi dan Prabowo juga disebut tidak membicarakan hal-hal yang berat, hanya bersilaturahmi dalam momentum Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Silaturahmi bertambah mesra dan hangat saat keduanya makan menu opor ayam, bakso, dan tempe bacem.
Lihat Juga: Beredar Surat Ajakan Prabowo Memilih RK-Suswono, Riza Patria: Dibuat Bukan pada Masa Tenang
(kri)
tulis komentar anda