Abaikan Permintaan Jubir Gerindra, Arief Poyuono Ogah Minta Maaf

Jum'at, 19 Juni 2020 - 10:59 WIB
Waketum Partai Gerindra, Arief Poyuono mengaku tidak akan meminta maaf kepada publik terkait pernyataannya yang menyebut isu PKI sengaja diembuskan oleh kadrun-kadrun. Foto/SINDOphoto
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra , Arief Poyuono mengaku tidak akan meminta maaf kepada publik terkait pernyataannya yang menyebut isu PKI sengaja diembuskan oleh "kadrun-kadrun". Sehingga, Arief Poyuono tidak akan melakukan apa yang diminta oleh Juru Bicara Partai Gerindra Habiburokhman itu.

"Tidak akan pernah (Minta maaf-red)," ujar Arief Poyuono kepada SINDOnews, Jumat (19/6/2020). (Baca juga: Polemik Isu PKI, Gerindra Khawatir Arief Poyuono Jadi Alat Adu Domba)

Arief mengatakan PKI adalah partai yang ideologinya sudah dilarang sejak Orde Baru berkuasa. "PKI itu partai yang ideologinya sudah dilarang dari zaman rikiplik, Orde Baru berkuasa, dan ada TAP MPR yang melarang," ujar ketua umum Federasi Serikat Pekerja (FSP) BUMN Bersatu ini.

Arief melanjutkan jika ada masyarakat yang menganut dan mendirikan partai berhaluan komunis pasti dibubarkan oleh pemerintah. Dia menambahkan, orang-orang yang menganut ideologi komunis itu akan berurusan dengan hukum. (

"Nah sudah ada belum yang ditangkap aparat hukum selama ini akibat menganut paham komunis? Buktikan dan tunjukkan. Jelas isu PKI bangkit itu adalah buatan para kadrun yang banyak bersembunyi di partai yang eksis sekarang ini," pungkasnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(kri)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More