Prabowo Temui Menhan UEA Bahas Pertahanan, Ada Apa?
Senin, 07 Maret 2022 - 23:13 WIB
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kehormatan kepada Menhan Uni Emirat Arab H E Mohammed Ahmed Al Bowardi, Minggu 6 Maret 2022. Foto/Kemhan
JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kehormatan kepada Menhan Uni Emirat Arab (UEA), H E Mohammed Ahmed Al Bowardi, Minggu 6 Maret 2022. Kunjungan kehormatan ini di sela-sela menghadiri pameran World Defense Show 2022 di Riyadh, Arab Saudi.
Di antaranya pada bidang industri pertahanan dan pendidikan sebagai tindak lanjut dari MoU kerja sama pertahanan antara Kemhan RI dan Kemhan UEA yang ditandatangani Februari 2020 lalu di Abu Dhabi dan pertemuan Joint Defence Cooperation Plan (JDCP) yang merupakan implementasi dari MoU tersebut.
Ada sejumlah ruang lingkup pertahanan kedua negara yang telah disepakati dalam MoU tersebut. Di antaranya adalah kerja sama ilmu pengetahuan dan teknologi industri pertahanan, peningkatan kapasitas termasuk SDM, dan pertukaran informasi dan pandangan terkait kepentingan kedua negara dalam hal pertahanan dan keamanan.
Pada bidang industri pertahanan, kerja sama antara kedua negara telah terjalin antara PT Pindad dan Caracal untuk melaksanakan produksi berbagai senjata yang disepakati Mei 2021 lalu. Adapun beberapa perusahaan industri pertahanan Indonesia lainnya tengah menjajaki peluang kerja sama dengan industri di UEA.
Pada bidang pendidikan, tahun 2022 ini satu siswa UEA telah mengikuti pendidikan di Seskoal, dan dapat bertambah di tahun berikutnya. Di sisi lain, UEA juga menawarkan peluang pengiriman siswa dari Indonesia untuk mengikuti pendidikan di Rabdan Academy.
Di antaranya pada bidang industri pertahanan dan pendidikan sebagai tindak lanjut dari MoU kerja sama pertahanan antara Kemhan RI dan Kemhan UEA yang ditandatangani Februari 2020 lalu di Abu Dhabi dan pertemuan Joint Defence Cooperation Plan (JDCP) yang merupakan implementasi dari MoU tersebut.
Ada sejumlah ruang lingkup pertahanan kedua negara yang telah disepakati dalam MoU tersebut. Di antaranya adalah kerja sama ilmu pengetahuan dan teknologi industri pertahanan, peningkatan kapasitas termasuk SDM, dan pertukaran informasi dan pandangan terkait kepentingan kedua negara dalam hal pertahanan dan keamanan.
Pada bidang industri pertahanan, kerja sama antara kedua negara telah terjalin antara PT Pindad dan Caracal untuk melaksanakan produksi berbagai senjata yang disepakati Mei 2021 lalu. Adapun beberapa perusahaan industri pertahanan Indonesia lainnya tengah menjajaki peluang kerja sama dengan industri di UEA.
Pada bidang pendidikan, tahun 2022 ini satu siswa UEA telah mengikuti pendidikan di Seskoal, dan dapat bertambah di tahun berikutnya. Di sisi lain, UEA juga menawarkan peluang pengiriman siswa dari Indonesia untuk mengikuti pendidikan di Rabdan Academy.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda