Tjahjo Kumolo Lantik Alex Denni sebagai Ketua Umum AMA Periode 2021-2025
Senin, 20 Desember 2021 - 01:31 WIB
JAKARTA - Asosiasi Manajemen Indonesia (AMA) mengukuhkan kepengurusan baru hasil Musyawarah Nasional (Munas) X pada 1-2 Oktober 2021 lalu di Medan, Sumatera Utara. Dalam Munas X AMA itu Alex Denni terpilih sebagai Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) AMA periode 2021-2025.
Pengukuhan kepengurusan baru AMA ini digelar di Grha BNI, Jakarta, pada Minggu (19/12/2021). Ketua Dewan Pembina AMA, Tjahjo Kumolo berharap agar AMA dapat memainkan peran sentral sebagai agent of change dan katalisator yang dapat membawa Indonesia dan bonus demografinya menuju era keemasan.
"AMA diharapkan bisa berdampingan dengan pemerintah baik di pusat maupun di daerah dalam melakukan percepatan transformasi pembangunan SDM (sumber daya manusia) Indonesia," kata Tjahjo dalam sambutannya usai melantik BPP AMA seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Minggu (19/12/2021).
Pembangunan SDM adalah salah satu prioritas utama yang sudah ditetapkan oleh Pemerintahan Presiden Jokowi dalam 5 tahun ke depan guna menyiapkan Indonesia menjadi negara maju yang kompetitif secara global dan siap menjalani era dunia digital.
"Saya berharap AMA dapat menjadi referensi seluruh organisasi dan manajemen pemerintah dan swasta di Indonesia, khususnya dalam hal transformasi digital, dan oleh karena hal tersebut AMA harus segera juga menjadi organisasi berbasis digital yang kekinian dan solid," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) ini.
Didirikan pada 1989, AMA adalah salah satu asosiasi manajemen terbesar di Indonesia yang telah berusia 3 dekade lebih dan saat ini memiliki 16 cabang.
Ketua Umum BPP AMA 2021-2025, Alex Denni dikenal sebagai profesional di bidang pembangunan sumber daya manusia yang sekarang menjabat sebagai Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB.
Alex Denni mengatakan, bersama AMA berniat mengembangkan profesionalisme masyarakat manajemen Indonesia melalui peningkatan kompetensi manajemen dan kewirausahaan yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap yang siap menjalani era dunia digital.
"AMA akan bertransformasi menjadi digital based social learning community, sehingga akan lebih menarik bagi millennials untuk mau bergabung dan berkolaborasi, serta berharap bisa menjadi salah satu mitra penting bagi pemerintah, BUMN maupun swasta dalam peningkatan SDM di Indonesia," katanya.
Pengukuhan kepengurusan baru AMA ini digelar di Grha BNI, Jakarta, pada Minggu (19/12/2021). Ketua Dewan Pembina AMA, Tjahjo Kumolo berharap agar AMA dapat memainkan peran sentral sebagai agent of change dan katalisator yang dapat membawa Indonesia dan bonus demografinya menuju era keemasan.
"AMA diharapkan bisa berdampingan dengan pemerintah baik di pusat maupun di daerah dalam melakukan percepatan transformasi pembangunan SDM (sumber daya manusia) Indonesia," kata Tjahjo dalam sambutannya usai melantik BPP AMA seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Minggu (19/12/2021).
Pembangunan SDM adalah salah satu prioritas utama yang sudah ditetapkan oleh Pemerintahan Presiden Jokowi dalam 5 tahun ke depan guna menyiapkan Indonesia menjadi negara maju yang kompetitif secara global dan siap menjalani era dunia digital.
"Saya berharap AMA dapat menjadi referensi seluruh organisasi dan manajemen pemerintah dan swasta di Indonesia, khususnya dalam hal transformasi digital, dan oleh karena hal tersebut AMA harus segera juga menjadi organisasi berbasis digital yang kekinian dan solid," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) ini.
Didirikan pada 1989, AMA adalah salah satu asosiasi manajemen terbesar di Indonesia yang telah berusia 3 dekade lebih dan saat ini memiliki 16 cabang.
Ketua Umum BPP AMA 2021-2025, Alex Denni dikenal sebagai profesional di bidang pembangunan sumber daya manusia yang sekarang menjabat sebagai Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB.
Alex Denni mengatakan, bersama AMA berniat mengembangkan profesionalisme masyarakat manajemen Indonesia melalui peningkatan kompetensi manajemen dan kewirausahaan yang mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap yang siap menjalani era dunia digital.
"AMA akan bertransformasi menjadi digital based social learning community, sehingga akan lebih menarik bagi millennials untuk mau bergabung dan berkolaborasi, serta berharap bisa menjadi salah satu mitra penting bagi pemerintah, BUMN maupun swasta dalam peningkatan SDM di Indonesia," katanya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda