BNPT Sebut Ustaz Farid Ahmad Okbah Pernah Ikut Pelatihan di Afghanistan

Rabu, 17 November 2021 - 13:37 WIB
BNPT menyebut terduga teroris Ustaz Farid Ahmad Okbah merupakan salah satu anggota Jamaah Islamiyah (JI). Dia tercatat pernah mengikuti pelatihan di Afghanistan. Foto/TANGKAPAN LAYAR Youtube Tafaqquh Online
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Terorime ( BNPT ) menyebut terduga teroris Ustaz Farid Ahmad Okbah merupakan salah satu anggota Jamaah Islamiyah (JI). Dia tercatat pernah mengikuti pelatihan di Afghanistan.

"Farid Ahmad Okbah itu lulusan LIPIA. Dia juga alumni Afghanistan, dia juga JI," kata Direktur Pencegahan BNPT Brigjen Ahmad Nurwakhid saat dihubungi di Jakarta, Rabu (17/11/2021).

Ahmad tak mengungkap pasti kapan Farid mengikuti pelatihan di Afghanistan. Dia beralasan hal tersebut merupakan ranah dari penyidikan sehingga belum dapat diungkap ke publik lebih lanjut.

Baca juga: Ustaz Farid Okbah dan Zain An-Najah Ditetapkan sebagai Tersangka Teroris





Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror saat ini masih melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap Farid yang telah ditetapkan sebagai tersangka. "Artinya, dia juga terkait dengan jaringan teror JI," ujar Ahmad.

Di sisi lain, Ahmad memastikan, setiap orang yang telah ditangkap oleh detasemen berlambang burung hantu pastinya telah didasari dengan barang bukti kuat. Dalam hal ini, ia meyakini bahwa Farid Ahmad Okbah ditangkap karena terlibat jaringan terorisme sebagaimana dilarang dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018.

"Siapa pun mereka, yang terkait dengan jaringan teror. Memenuhi unsur tindak pidana teror, minimal dua alat bukti dilakukan tindakan yang namanya preventif strike. Ditangkap, ditindak untuk mencegah sebelum melakukan aksi teroris," kata Achmad.

Untuk diketahui, Ustaz Farid Ahmad Okbah ditangkap oleh Densus 88 di Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 16 November 2021. Polisi juga menangkap Zain An-Najah dan Anung Al-Hamat. Mereka semua diduga merupakan kelompok dari Jamaah Islamiyah.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More