Tetap Waspada! 10% Pasien Corona di Wisma Atlet Usia Anak-anak
Selasa, 24 Agustus 2021 - 19:22 WIB
Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet, Kolonel Mintoro Sumego mengungkapkan, saat ini 10% pasien yang dirawat pada RSDC Wisma Atlet yakni kategori usia anak. Foto/Jonathan Simanjuntak
JAKARTA - Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet, Kolonel Mintoro Sumego mengungkapkan saat ini sepuluh persen pasien Covid-19 (virus Corona ) yang dirawat pada RSDC Wisma Atlet yakni dalam kategori usia anak. Adapun jumlahnya yakni sekitar 100 pasien.
Mintoro menambahkan, saat ini pasien RSDC Wisma Atlet masih beragam mulai dari usia anak hingga orang tua. Namun, pasien di RSDC Wisma Atlet masih didominasi oleh rentan usia 15-45 tahun.
"Kasus yang paling banyak di sekitar 60 persen itu adalah usia dewasa muda di 15-45 tahun," ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Mintoro juga menjelaskan saat ini jumlah pasien di RSDC Wisma Atlet terus mengalami penurunan jika dibandingkan Juni lalu. Namun pihaknya tidak akan mengurangi tenaga kesehatan yang disediakan pada RSDC Wisma Atlet.
"Walau pasien turun, nakes tetap ada di Wisma Atlet ini sekitar 2.600-an, dan seluruh relawan ada 2.915 orang," pungkas Sumego.
Lihat Juga: Ilmuwan Muslim Penemu Algoritma: Tanpa Ilmu Al Khawarizmi Dunia Medsos Tak Akan Pernah Ada
Mintoro menambahkan, saat ini pasien RSDC Wisma Atlet masih beragam mulai dari usia anak hingga orang tua. Namun, pasien di RSDC Wisma Atlet masih didominasi oleh rentan usia 15-45 tahun.
"Kasus yang paling banyak di sekitar 60 persen itu adalah usia dewasa muda di 15-45 tahun," ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Mintoro juga menjelaskan saat ini jumlah pasien di RSDC Wisma Atlet terus mengalami penurunan jika dibandingkan Juni lalu. Namun pihaknya tidak akan mengurangi tenaga kesehatan yang disediakan pada RSDC Wisma Atlet.
"Walau pasien turun, nakes tetap ada di Wisma Atlet ini sekitar 2.600-an, dan seluruh relawan ada 2.915 orang," pungkas Sumego.
Lihat Juga: Ilmuwan Muslim Penemu Algoritma: Tanpa Ilmu Al Khawarizmi Dunia Medsos Tak Akan Pernah Ada
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(maf)
tulis komentar anda