Di Depan Panglima TNI, KSAD Sebut Rumkitlap RSPAD Siap Rawat Pasien Covid-19
Jum'at, 09 Juli 2021 - 18:07 WIB
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito meninjau kesiapan Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap) RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito meninjau kesiapan Rumah Sakit Lapangan (Rumkitlap) RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat, Jumat (9/7/2021) sore.
Rumkitlap tersebut diperuntukkan bagi para pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala ringan hingga sedang. Kedatangan Panglima TNI beserta rombongan disambut langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa dan Kepala RSPAD Letjen TNI Albertus Budi Sulistya.
KSAD Andika menjelaskan rumkitlap tersebut diperkirakan sudah siap pada besok hari, Sabtu (10/7/2021). Sehari berselang atau Minggu (11/7/2022) sudah akan resmi beroperasi. "Mungkin baru besok malam bisa siap dipergunakan. Terima pasien Minggu, ya sudah kelihatan tapi masih ada kecil-kecil yang masih perlu dibenahi," ujarnya di lokasi.
Andika juga berdialog dengan Panglima TNI ihwal masalah yang dialami. Dimana Andika mengeluhkan bahwasanya RSPAD kekurangan dokter paru-paru. "Sekarang ini semua rumah sakit butuh tambahan, saya RSPAD minta tambahan dokter spesialis paru, saya sampai nggak bisa karena dokter parunya dipertahankan sama rumah sakit masing-masing," tuturnya.
Dia menjelaskan, sebanyak 60 dokter umum akan disiagakan. Nantinya, secara keseluruhan mereka akan dibagi ke dalam tiga shift. "Sekarang punya 60 dokter umum. Kita bisa 60, kan tiga shift," paparnya.
Mendengar paparan KSAD, Panglima TNI mengaku setuju jika rumkitlap berdekatan dengan rumah sakit utama. Hal itu agar memudahkan proses penanganan para pasien Covid-19. "Extend tempat tidur saya setuju jadi seperti Angkatan Laut dan Angkatan Udara juga seperti itu. Angkatan Udara di Antariksa, Kemudian Angkatan Laut nempel di rumah sakit Mintoharjo, ini juga nempel di RSPAD. Jadi sudah pas untuk kondisi saat ini," kata Panglima. Riezky Maulana
Rumkitlap tersebut diperuntukkan bagi para pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala ringan hingga sedang. Kedatangan Panglima TNI beserta rombongan disambut langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa dan Kepala RSPAD Letjen TNI Albertus Budi Sulistya.
KSAD Andika menjelaskan rumkitlap tersebut diperkirakan sudah siap pada besok hari, Sabtu (10/7/2021). Sehari berselang atau Minggu (11/7/2022) sudah akan resmi beroperasi. "Mungkin baru besok malam bisa siap dipergunakan. Terima pasien Minggu, ya sudah kelihatan tapi masih ada kecil-kecil yang masih perlu dibenahi," ujarnya di lokasi.
Andika juga berdialog dengan Panglima TNI ihwal masalah yang dialami. Dimana Andika mengeluhkan bahwasanya RSPAD kekurangan dokter paru-paru. "Sekarang ini semua rumah sakit butuh tambahan, saya RSPAD minta tambahan dokter spesialis paru, saya sampai nggak bisa karena dokter parunya dipertahankan sama rumah sakit masing-masing," tuturnya.
Dia menjelaskan, sebanyak 60 dokter umum akan disiagakan. Nantinya, secara keseluruhan mereka akan dibagi ke dalam tiga shift. "Sekarang punya 60 dokter umum. Kita bisa 60, kan tiga shift," paparnya.
Mendengar paparan KSAD, Panglima TNI mengaku setuju jika rumkitlap berdekatan dengan rumah sakit utama. Hal itu agar memudahkan proses penanganan para pasien Covid-19. "Extend tempat tidur saya setuju jadi seperti Angkatan Laut dan Angkatan Udara juga seperti itu. Angkatan Udara di Antariksa, Kemudian Angkatan Laut nempel di rumah sakit Mintoharjo, ini juga nempel di RSPAD. Jadi sudah pas untuk kondisi saat ini," kata Panglima. Riezky Maulana
(cip)
tulis komentar anda