Anak Muda Harus Bisa Manfaatkan Peluang Medsos di Tengah Pandemi

Senin, 21 Juni 2021 - 09:12 WIB
Anak muda dinilai harus bisa memanfaatkan peluang keberadaan media sosial (medsos) di tengah Pandemi Covid-19. Ilustrasi/Istimewa
JAKARTA - Tunas Indonesia Raya (Tidar) kembali menggelar acara Ragam Aktualiasi Tidar (Radar). Acara yang digelar Organisasi sayap pemuda Partai Gerindra ini bertajuk Optimalisasi Peran Anak Muda Lewat Media Sosial.

Ketua Bidang Infokom PP Tidar, Raditya Putra Pratama menuturkan, anak muda harus bisa memanfaatkan peluang media sosial (medsos) di tengah Pandemi Covid-19.

Memanfaatkan medsos untuk mendukung aktivitas politik atau menunjang usahanya merupakan salah satunya. "Tetap semangat di pandemi, tetap cari peluang. Jangan takut berusaha, jangan takut masuk politik," ujar Radit.



Dia yakin setiap tujuan anak muda akan lebih mudah dicapai dengan memanfaatkan medsos dengan baik. Baik dalam berusaha atau berpolitik, namun menggunakan medsos dengan bijak.

Untuk memaksimalkan itu, dia mengingatkan anak muda tidak terlalu ambil pusing terhadap orang yang tidak suka (haters) di medsos. Lebih baik mereka fokus dengan apa yang tengah dikembangkan.

"Namanya hidup pasti ada yang suka dan tidak suka. Untuk menghadapi yang tidak suka itu lebih baik tidak usah ditanggapi. Ngapain kita tanggapi orang yang tidak suka kepada kita, kita fokus saja kepada orang yang suka kita," tuturnya.

Youtuber sekaligus Ketua Divisi Medsos DPP Gekrafs Hasan Jr11 mengungkapkan saat ini medsos adalah segalanya. Pasalnya, hampir semua orang menggunakan Medsos saat ini.

Dengan demikian, anak muda di Indonesia disarankan bisa memanfaatkan Medsos dengan sebaik-baiknya. Apalagi, lanjut dia, Medsos saat ini adalah bentuk investasi.

"Jadi sosial media bukan hanya mengejar eksistensi, jadi sosial media adalah investasi masa depan. Walaupun sosial media bukan uang, tapi ini adalah investasi yang luar biasa yang tak terkira harganya, kerena disini siapapun kamu punya kesempatan yang sama untuk punya pengaruh yang besar di sosial media," tuturnya.

Dia merinci, investasi yang dimaksud bukanlah uang, melainkan suatu pengaruh. Apabila seseorang sudah punya pengaruh yang besar di medsos, maka akan mudah membawa pengaruh itu untuk suatu tujuan.

"Misalnya mau jual barang, kita mau gerakan masyarakat untuk bisnis, atau kita memberikan dan memajukan ekonomi dan kita bisa mendapat hasilnya," paparnya.

Menurut dia, semua orang di Medsos memiliki peluang yang sama untuk mendapat pengaruh itu. Maka itu, anak muda disarankan untuk memanfaatkan Medsos dan menggunakannya untuk hal positif.
(dam)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More